Hingga Jumat malam dua korban belum kami temukan dan pencarian akan kami lanjutkan Sabtu (21/2) pagi,"

Denpasar (ANTARA News) - Tim Search and Rescue Denpasar dibantu petugas gabungan sejumlah instansi mencari dua orang hanyut di sungai di Jalan Mahenderadatta, Denpasar, saat hujan deras mengguyur daerah ini.

"Hingga Jumat malam dua korban belum kami temukan dan pencarian akan kami lanjutkan Sabtu (21/2) pagi," staf Humas Kantor SAR Denpasar Amtarama, Jumat.

Dua orang korban Ronaldo Dumarus (21) asal Flores, Nusa Tenggara Timur, dan Sutikno (19) asal Nganjuk, Jawa Timur yang keduanya tinggal di Jalan Buana Raya Denpasar.

Dia menjelaskan hanyutnya kedua pria yang bekerja di salah satu perusahaan batik di Jalan Mahenderadatta itu berawal saat keduanya bersama lima orang teman lainnya berusaha menangkap ular liar di sekitar sungai tersebut.

"Karena ularnya berontak, korban Ronaldo panik karena akut ular dan langsung loncat ke sungai yang berdekatan dengan perusahaan tempat mereka bekerja. Korban Sutikno kemudian berusaha menolong Ronaldo. Namun keduanya terseret arus sungai yang deras," ujarnya.

Saat itu, Denpasar tengah diguyur hujan lebat dan volume air di sungai yang mengarah ke kawasan Kuta Timur itu sangat tinggi dengan arus air yang kuat.

Sebanyak 10 orang petugas SAR dibantu petugas dari Palang Merah Indonesia, Kepolisian Sektor Denpasar Barat, Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Denpasar, Sabhara Polresta Denpasar, dan sejumlah petugas lainnya terlibat mencari kedua korban yang hingga saat ini belum diketahui keberadaannya.

Pewarta: Dewa Wiguna
Editor: Ruslan Burhani
Copyright © ANTARA 2015