Kalau pun kerugiannya puluhan miliar rupiah, itu adalah risiko bisnis yang harus kami tanggung,"

Jakarta (ANTARA News) - Maskapai Lion Air siap menanggung kerugian akibat tertunda dan batalnya sejumlah penerbangan sejak Rabu malam, kata Direktur Umum Lion Air Edward Sirait.

"Kalau pun kerugiannya puluhan miliar rupiah, itu adalah risiko bisnis yang harus kami tanggung," katanya dalam konferensi pers di Terminal 3 Bandara Soekarno Hatta, Cengkareng, Jumat.

Ia mengatakan, kerugian materi bukanlah yang utama dalam kejadian ini, melainkan kerugian yang dialami para penumpang.

"Kami akan menjalankan semua ganti rugi sesuai dengan peraturan yang ada. Tanggung jawab itu juga sudah diatur dalam peraturan menteri perhubungan," kata dia.

"Mudah-mudahan proses recovery-nya bisa berjalan lebih cepat. Kami akan tetap terbang dan melayani masyarakat," lanjut Edward.

Mengenai seringnya delay keberangkatan pesawat Lion Air, ia mengaku pihaknya selalu mempelajari dan memperbaikinya.

"Saya mewakili Lion Air menyampaikan permohonan maaf sebesar-besarnya atas kejadian ini, dan akan menjadi catatan kami ke depannya," ujarnya.

Pewarta: Try Reza Essa
Editor: Ruslan Burhani
Copyright © ANTARA 2015