Jakarta (ANTARA News) - Klenteng Kim Tek Ie yang berlokasi di Glodok, Jakarta, direnovasi menjelang perayaan Tahun Baru Imlek 2566.
"Lantainya kami tinggikan dan dinding-dindingnya kami cat ulang," kata salah satu pengurus Klenteng Kim Tek Ie, Koe Aoeng Woei, Jakarta, Rabu.
Pria yang akrab disapa Awai itu mengatakan lantai di ruangan sembahyang ditinggikan mulai 30--50 sentimeter sehingga terhindar dari banjir.
"Lantainya kami tinggikan karena tahun kemarin banjir. Jadi umat bisa nyaman sembahyang," tuturnya.
Ia mengatakan renovasi itu tidak mengubah bentuk bangunan sehingga bentuk klenteng tetap dipertahankan sebagaimana aslinya dengan arsitektur Tiongkok.
Pengecatan dinding bangunan, lanjutnya, dilakukan pada bagian dinding yang memudar warnanya.
Ia mengatakan pembangunan lantai itu dilakukan sejak November 2014 dan sekarang tinggal proses pembersihan. Sedangkan, pengecatan itu dilakukan sejak Januari 2015 hingga Selasa (17/2).
Kemudian, pihaknya juga memasang 10 lampu di ruangan klenteng dan jalan masuk klenteng untuk memberikan penerangan kepada setiap orang yang datang bersembahyang.
Selain itu, pengurus klenteng juga melakukan bersih-bersih patung dewa dan dewi sejak Sabtu (14/2) sebagai tradisi perayaan Imlek.
"Menyambut Imlek jangan kita aja yang mandi, bersih-bersih, ingat bebersihan leluhur kita untuk menghormati leluhur," ujarnya.
Ia mengatakan pihaknya juga membersihkan ruangan dari debu hasil pembakaran dupa seperti pada atap dan dinding dengan ukiran simbol-simbol klenteng seperti burung rajawali hong, kuda dan naga.
Kegiatan sembahyang Imlek dimulai pada Rabu (18/2) mulai pukul 05.00 WIB hingga Kamis (19/2) untuk waktu yang tak terbatas.
Pewarta: Martha Herlinawati Simanjuntak
Editor: Desy Saputra
Copyright © ANTARA 2015