"Dua hal tersebut akan menjadi sangat penting bagi Pak Jokowi dalam mengambil suatu keputusan, namun memang tidak mudah bagi beliau dalam mengambil keputusan tersebut," kata Maruarar di Gedung MPR/DPR Jakarta, Jumat.
Ia mengatakan, Presiden Jokowi sudah mendapatkan begitu banyak pertimbangan baik dari DPR, partai pendukung, bahkan sudah berkomunikasi dengan berbagai pihak sehingga presiden patut untuk mempertimbangkannya.
"Namun, apapun keputusan presiden, harus sesuai dengan perundang-undangan dan harus konstitusional, itu harus," katanya.
Menurut dia, apabila presiden berpegang pada dua hal tersebut tentunya keputusan presiden akan didukung serta aman secara hukum dan juga bisa diterima oleh rakyat.
"Tentu PDIP mendukung Presiden Jokowi dan keputusan kami jelas bahwa kami mendukung langkah-langkah dan kebijakan beliau," katanya.
Ia menambahkan, sidang paripurna RAPBN-P 2015 pada Jumat juga merupakan bentuk nyata bahwa selama pemerintah menyampaikan sesuai dengan konstitusi dan menyampaikan sesuai dengan aspirasi rakyat, yakin RAPBN-P 2015 bisa diketuk dan bisa disetujui.
"Kita semua mengetahui, pertarungan pilpres kemarin sangat keras antara KMP dan KIH tetapi lihat saja suasana RAPBN-P yang tadinya banyak mengkhawatirkan akan terjadi hambatan dan sebagainya ternyata tidak terjadi," tuturnya.
Pewarta: Benardy Ferdiansyah
Editor: Kunto Wibisono
Copyright © ANTARA 2015