Ini merupakan upaya Tanoto Foundation untuk mengentaskan kemiskinan melalui bidang pendidikan.

Jakarta (ANTARA News) - Tanoto Foundation dan UNICEF hari ini menandatangani program kemitraan untuk mendukung penerapan program Sekolah Satu Atap (SATAP) di Bondowoso, Jawa Timur dan Polewali Mandar, Sulawesi Barat.

Tanoto Foundation memberikan dana hibah sebesar 100ribu dollar atau sekitar Rp1,26 miliar untuk program kerja sama ini.

Program ini termasuk mengembangkan sekolah-sekolah SATAP dan meningkatkan kapasitas guru.

"Ini merupakan upaya Tanoto Foundation untuk mengentaskan kemiskinan melalui bidang pendidikan. Kami bekerja sama dengan UNICEF karena ada kesesuaian visi," kata Sihol Aritonang, Ketua Pengurus Tanoto Foundation di Jakarta, Kamis.

"Pada tahun 2012, Angka Partisipasi Murni (APM) tingkat SD sudah mencapai 95,6 persen, sedangkan APM SMP masih 77,7 persen. Ini merupakan tantangan karena masih 1,6 juta anak usia 13--15 tahun yang tidak bersekolah di tingkat SMP," kata dia.

"Satu juta di antaranya berada di pedesaan. Tanoto Foundation mencoba membantu memecahkan masalah ini dan sangat senang bisa ikut mendukung replikasi program SATAP di 11 sekolah binaan kami yang tersebar di Riau dan Jambi," katanya lagi.

Dukungan finansial ini digunakan UNICEF untuk advokasi terhadap penentu kebijakan pendidikan di daerah, pihak pengelolaan SATAP, serta masyarakat sekitarnya.

UNICEF juga akan melatih tenaga pendidik di SATAP serta membantu menguatkan kapasitas pemerintah daerah dalam merencanakan dan mengelola program SATAP.

"Kami berharap inisiatif bersama ini dapat menjadi basis bagi kerja sama lainnya antara UNICEF dan Tanoto Foundation di masa depan untuk mengembangkan kemitraan yang bernilai tinggi dan memberikan dampak bagi anak-anak Indonesia," kata Gunilla Olsson, Perwakilan UNICEF di Indonesia.

Kemitraan ini akan berlangsung selama satu tahun SATAP adalah program pemerintah Indonesia pada 2005 agar anak-anak yang kurang beruntung bisa mengecap pendidikan SMP. SATAP terdiri dari SD dan SMP dalam satu kompleks.

Sekolah ini dimaksudkan untuk membantu peralihan dari pendidikan tingkat SD ke SMP agar lebih terjangkau.

Pewarta: Okta Antikasari
Editor: Ella Syafputri
Copyright © ANTARA 2015