Album Taylor Swift "1989" bertahan di puncak Billboard

Jakarta (ANTARA News) - Taylor Swift pulang dengan tangan kosong dari ajang Grammy pekan lalu, tapi dia bisa berbangga karena albumnya menjadi yang paling laris, masih bertahan di puncak Billboard 200 hingga pekan ini.

Album Swift "1989" sudah 11 pekan menempati posisi teratas tangga album mingguan Billboard 200, menyamai rekor album keduanya "Fearless" menurut Billboard, Rabu (11/2).

Penjualan "1989" mencapai 108.000 unit, termasuk 77.000 album dan 308.000 unduhan menurut data Nielsen SoundScan pada pekan yang berakhir 8 Februari dan telah menempati dua posisi teratas selama 15 pekan sejak rilis.

Billboard 200 memperhitungkan penjualan album, unduhan lagu dan pemutaran daring lagu untuk menghitung total penjualan tapi Swift tidak menyediakan karyanya untuk layanan pemutaran daring.

Di bawah Swift adalah album kompilasi baru "Now 53", yang antara lain berisi lagu penyanyi Inggris, Ed Sheeran dan pemenang Grammy, Sam Smith.

"Now 53" terjual 99.000 unit, hanya dari album karena belum ada aktivitas pengunduhan atau pemutaran daring dari lagu-lagu dalam album itu.

Sementara pendatang baru lainnya, "Fifth Harmony" masuk 10 besar Billboard 200 di posisi kelima dengan penjualan 80.500 unit, termasuk pemutaran daring.

Lagu dari Bruno Mars dan produser musik Mark Ronson "Uptown Funk!" menjadi lagu yang paling banyak diunduh selama enam minggu berturut-turut dengan penjualan 319.000 unit, turun 12 persen dari pekan lalu, demikian seperti dilansir kantor berita Reuters.