Banda Aceh (ANTARA News) - TNI dari jajaran Kodim 0103/Aceh Utara menemukan ladang ganja siap panen seluas 13 hektare di Gampong Alue Garot, Kecamatan Sawang, Kabupaten Aceh Utara.
Komandan Kodim 0103/Aceh Utara Letkol Inf Iwan Rosandriyanto di Aceh Utara, Selasa, mengatakan bahwa penemuan ladang ganja tersebut merupakan hasil pengembangan berdasarkan laporan masyarakat.
"Penemuan ini berawal dari informasi masyarakat yang mengatakan bahwa di sekitar Gampong Alue Garot, Kecamatan Sawang, Kabupaten Aceh Utara, banyak ladang ganja," ujar Letkol Inf Iwan.
Didampingi Pasi Intel Lettu R Siregar dan Pasi Ops Kapten Ikhwan, Letkol Inf Iwan mengatakan, ladang ganja tersebut tersebar di sejumlah titik dengan perkiraan ada 6.000 batang ganja.
"Ribuan batang ganja tersebut dimusnahkan di ladang tersebut. Sedangkan sebanyak 100 batang dibawa ke Markas Kodim 0103/Aceh Utara sebagai barang bukti," kata dia.
Sebelumnya, kata dia, sejumlah personel yang dilibatkan terkait laporan ladang ganja tersebut diterjunkan ke lokasi, Selasa (10/2) pukul 07.00 WIB. Lokasi ladang sekitar satu jam perjalanan menggunakan kendaraan dan satu jam berjalan kaki melintasi medan berbukit
Setibanya di ladang ganja, kata dia, personel TNI menemukan beberapa gubuk milik petani ganja yang telah kosong ditinggal penghuninya. Petani ganja diduga kabur sebelum aparat keamanan tiba di lokasi
"Ini merupakan lokasi ladang ganja yang baru, berjarak enam kilometer dari ladang ganja yang ditemukan TNI pada 29 Desember 2014. Rata-rata tinggi batangnya antara satu setengah hingga dua meter. Diperkirakan dalam waktu seminggu ke depan sudah siap panen," ujar Letkol Inf Iwan.
"Keberanian masyarakat melaporkan adanya ladang ganja itu patut kami apresiasi. Hal ini tidak terlepas dari program ketahanan pangan dilakukan TNI dengan mengalihkan tanaman ganja ke tanaman produktif yang bernilai ekonomis," pungkas Letkol Inf Iwan Rosandriyanto.
Pewarta: M Haris SA
Editor: Suryanto
Copyright © ANTARA 2015