Tadi siang hujan deras, tapi sekarang sudah surut dan air dipompa terus menerus sehingga tidak masuk
Jakarta (ANTARA News) - Taman di bagian depan Museum Nasional sempat tergenang air akibat tingginya curah hujan di Jakarta, Senin.
Meskipun demikian, Kepala Bidang Kemitraan dan Promosi Museum Nasional Kepala Bidang Kemitraan dan Promosi Museum Nasional, Dedah Rufaedah Sri Handari, menegaskan tidak ada koleksi yang rusak.
"Tadi siang hujan deras, tapi sekarang sudah surut dan air dipompa terus menerus sehingga tidak masuk," kata Dedah kepada Antara News, Senin malam.
Menurut Dedah, curah hujan yang tinggi sejak semalam membuat taman di depan museum tergenang. Namun, pihaknya tetap memastikan agar koleksi-koleksi tetap aman dari air hujan.
"Koleksinya tidak kenapa-kenapa," imbuh dia.
Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) menyatakan bahwa hingga Senin sore sudah terdapat 93 titik genangan di Ibukota Jakarta dengan ketinggian air yang terus meningkat di beberapa wilayah.
Banjir tersebar di 35 titik di Jakarta Pusat, 28 titik di Jakarta Barat, 17 titik di Jakarta Utara, delapan titik di Jakarta Timur, dan lima titik di Jakarta Selatan.
Tinggi banjir bervariasi antara 10--80 cm, dan dampaknya kemacetan parah terjadi di banyak tempat. Beberapa lokasi sudah berangsur surut.
Pewarta: Nanien Yuniar
Editor: Ella Syafputri
Copyright © ANTARA 2015