Jakarta (ANTARA News) - Berkat dukungan teknologi informasi dan telekomunikasi, saat ini peristiwa banjir dapat dilaporkan dan didata secara cepat dan akurat.
Salah satu sistem pengaduan banjir yang kerap digunakan masyarakat saat Jakarta dilanda banjir, Senin, adalah Twitter dengan menuliskan tagar #Banjir dan akun @petajkt.
Adalah peta yang disusun oleh Peta Jakarta (PetaJakarta.org) yang memuat pengaduan banjir secara akurat berkat dukungan aplikasi geolokasi.
"PetaJakarta.org adalah hasil pemetaan banjir pada waktu terkini. PetaJakarta.org memetakan banjir melalui tweet dan menampilkan informasi terkininya untuk navigasi, keamanan, respon," demikian keterangan tentang peta tersebut.
Untuk dapat melaporkan banjir, pengguna harus mengaktifkan geolokasi, tweet #banjir ke @petajkt untuk menambahkan info di peta.
Dalam kurun 24 jam terakhir, telah masuk 5.131 laporan dengan yang sudah dikonfirmasi sebanyak 284 laporan.
Berdasarkan sebaran laporan yang telah dikonfirmasi, terbanyak ada di Jakarta Barat yaitu 85 aduan. Berikutnya adalah Jakarta Pusat 71 aduan.
Jakarta Utara ada 69 aduan, Jakarta Selatan 67 laporan, dan terakhir Jakarta Timur 63 laporan.
Pewarta: Ella Syafputri
Editor: Unggul Tri Ratomo
Copyright © ANTARA 2015