Jakarta (ANTARA News) - Partai Persatuan Indonesia (Perindo) yang baru saja dideklarasikan malam ini belum menentukan bergagung ke Koalisi Indonesia Hebat (KIH) atau Koalisi Merah Putih (KMP).
"Kami sementara tidak berpihak pada KMP ataupun KIH, fokus Perindo pada program pengembangan partai," kata Ketua Umum Perindo Hary Tanoesoedibjo dalam jumpa media usai deklarasi Perindo di Jakarta, Sabtu malam.
Ia menjelaskan Perindo akan mendukung program atau kebijakan dari KIH jika memang baik, sebaliknya akan pula mendukung KMP jika kebijakan koalisi ini tidak berlawanan dengan visi misi Perindo.
Hary menjelaskan untuk meraih simpati rakyat, Perindo akan memperjuangkan kesejahteraan rakyat kecil.
"Kami akan buktikan dengan membantu usaha kecil menengah (UKM), petani, buruh serta rakyat yang memiliki ekonomi menengah ke bawah lainnya," janjinya.
Ia menjelaskan kader-kader dan pengurus Perindo sudah tersebar di beberapa wilayah Indonesia.
Deklarasi partai ini sendiri dihadir 3.500 kader dan simpatisan, sedangkan target yang dibidik adalah paling tidak 10 juta orang dari seluruh Indonesia menjadi anggota partai ini.
"Perindo mengembangkan jaringan komunikasi antar wilayah cabang dengan memanfaatkan teknologi komunikasi sehingga aksesnya akan cepat terlaksana," kata Hary.
Hary juga mengatakan terlalu cepat mengatakan ia akan mencalonkan diri pada Pemilu Presiden mendatang melalui Perindo.
"Terlalu cepat apabila menilai saya ingin mencalonkan presiden melalui Perindo, karena program-program kami belum sepenuhnya berjalan," ujar dia.
Pewarta: Afut Syafril
Editor: Jafar M Sidik
Copyright © ANTARA 2015