Doha (ANTARA News) - Peboling putra Ryan Leonard Lalisang, Senin dini hari waktu setempat, mempersembahkan medali emas pertama Asian Games 2006 untuk Indonesia setelah unggul di tempat teratas pada nomor perorangan.
Atlet berusia 26 tahun itu mengumpulkan angka total 1442, berbeda 23 poin dari peringkat kedua Choi Bok Eum dari Korea Selatan.
Medali perunggu direbut peboling Uni Emirat Arab, Mahmood Ahmed Al Attar, dengan nilai 1401.
Peringkat keempat dunia dan juara Asian Tenpin itu memenuhi janjinya untuk merebut medali emas.
"Target medali emas itu realistis. Saya yakin bisa merebutnya," ujar Ryan pada acara pelepasan kontingen AG XV bulan lalu.
Sebelumnya cabang boling juga mempersembahkan medali perak ketika atlet putri Putty Insavilla Armein menempati peringkat kedua, juga pada nomor perorangan.
Sehari sebelumnya, saat menyaksikan rekan puterinya, Putty, bertanding, Ryan menuturkan amat yakin mampu meraih medali emas.
Pada pertandingan yang dibagi dua grup itu, Ryan turun pada kelompok grup pertama dan mnempatkan diri di urutan paling atas.
Kemudian pada pertandingan grup kedua yang berkesudahan sekitar pukul 02:00 waktu setempat (06:00 WIB), diketahui bahwa pemain yang turun pada grup kedua tidak ada yang mampu melewati angka yang dikumpulkan Ryan, yang lahir di Balipapan pada 2 Agustus 1980.
Ryan merupakan peboling nasional yang sudah masuk master peringkat dunia dan juara Tenpin Asia. (*)
Copyright © ANTARA 2006