Ekspor telah memainkan peran penting dalam kembalinya ekonomi Amerika, dan mereka terus melakukannya pada 2014."
Washington (ANATARA News) - Ekspor AS mencapai rekor tertinggi 2,35 triliun dolar AS pada 2014, namun defisit perdagangan meningkat karena dolar AS lebih kuat, Departemen Perdagangan mengatakan pada Kamis.
Ini adalah tahun kelima berturut-turut melihat ekspor meningkat ke rekor tertinggi, Departemen Perdagangan AS mengatakan dalam sebuah laporan. Ekspor barang meningkat 2,7 persen ke rekor 1,64 triliun dolar AS pada 2014, lapor Xinhua.
Sektor-sektor industri penting yang menetapkan rekor termasuk barang-barang konsumen, produk minyak bumi, makanan serta otomotif dan suku cadangnya.
Ekspor jasa tahunan mencapai tertinggi selama ini 710,3 miliar dolar AS, yang dipimpin oleh peningkatan perjalanan, transportasi, biaya untuk penggunaan kekayaan intelektual, dan sektor jasa keuangan.
Namun, defisit perdagangan membengkak 17,1 persen pada Desember menjadi 46,6 miliar dolar AS, karena penguatan dolar mendorong lonjakan impor.
Pasar ekspor terbesar untuk barang-barang AS adalah Kanada, Meksiko, dan Tiongkok, dengan ekspor ke negara masing-masing mencatat rekor tahunan.
"Ekspor telah memainkan peran penting dalam kembalinya ekonomi Amerika, dan mereka terus melakukannya pada 2014," Menteri Perdagangan AS Penny Pritzker mengatakan dalam sebuah pernyataan.
Dia menggarisbawahi bagian dari undang-undang promosi perdagangan dan diberlakukannya perjanjian perdagangan yang kuat sangat penting untuk kelanjutan pertumbuhan ekonomi AS dan penciptaan lapangan kerja Amerika yang baik.
(T.A026)
Editor: Kunto Wibisono
Copyright © ANTARA 2015