Los Angeles (ANTARA News) - Album "1989" Taylor Swift kembali ke puncak tangga album mingguan Billboard 200, menjadikan bintang pop itu sebagai perempuan kedua dalam sejarah dengan dua album hit yang menjadi nomor satu selama setidaknya 10 pekan.
Selain "1989", yang merupakan album terlaris tahun 2014, album kedua Swift "Fearless" menduduki posisi puncak selama 11 pekan.
Pencapaian Swift menempatkannya di belakang mediang Whitney Houston, yang punya dua album di puncak peringkat selama sedikitnya 10 pekan, kata Billboard pada Rabu (4/2).
Swift juga menjadi bagian dari total tujuh musisi yang memiliki setidaknya dua album di puncak tangga album Billboard selama itu, yang antara lain meliputi Beatles dan Elvis Presley.
Dengan perhitungan penjualan 101.000 unit, termasuk 71.000 album dan 302.000 lagu yang diunduh, "1989" sudah berada di posisi puncak selama 10 pekan dalam 14 pekan sejak rilis menurut data Nielsen SoundScan pada pekan yang berakhir 1 Februari.
Album "X" Ed Shreeran meloncat kembali ke posisi kedua sementara Meghan Trainor masih di nomor tiga dengan "Title" dan "In the Lonely Hour" milik Sam Smith memantul kembali ke nomor empat dari nomor sembilan.
Yang baru di top 10 hanya album "Non-Fiction" dari penyanyi R&B Ne-Yo yang berada di nomor lima.
Juara pekan lalu, "American Beauty/American Psycho" dari grup rock Fall Out Boy, penjualannya merosot 75 persen menjadi 55.000 unit, menempatkannya di posisi keenam.
Sementara lagu hit Bruno Mars dan produser Mark Ronson "Uptown Funk!" menjadi lagu yang paling banyak diunduh selama lima pekan berturut-turut dengan penjualan 365.000 unit, naik tujuh persen dari pekan lalu, demikian seperti dilansir kantor berita Reuters.
Editor: Maryati
Copyright © ANTARA 2015