London (ANTARA News) - Merokok akan dilarang di semua tempat kerja dan tempat umum tertutup di Inggris mulai 1 Juli 2007, kata Menteri Kesehatan Inggris Patricia Hewitt, Jumat.
Pelarangan itu meliputi seluruh kantor, pabrik, toko, pub, restoran, alat transportasi umum, dan kendaraan kerja yang digunakan oleh lebih dari satu orang.
Tempat khusus untuk merokok di dalam ruangan, yang biasa terdapat di sejumlah tempat kerja, juga akan ditutup dan para perokok akan harus keluar ruangan jika ingin merokok.
Hewitt berkata bahwa larangan itu, yang diikuti dengan peraturan yang sejenis di Irlandia dan Skotlandia, adalah kemenangan bagi kesehatan umum.
"Ribuan hidup orang akan terselamatkan dan kesehatan ribuan otang akan lebih terjaga," kata dia.
"Peraturan ini akan membantu mencegah kematian yang tidak diperlukan yang terjadi setiap tahunnya karena menjadi perokok sekunder dan akan menyediakan sebuah lingkungan yang lebih mendukung bagi perokok yang ingin berhenti merokok."
Alex Markham, pimpinan eksekutif pusat penelitian kanker Inggis, berkata bahwa larangan akan memberikan kemajuan signifikan dalam kesehatan di negara itu.
"Semua pekerja, termasuk mereka yang bekerja di pub dan klub malam, berhak untuk bekerja di lingkungan yang aman."
"Kami mengetahui kalau sebagian besar para perokok ingin berhenti. Peraturan baru ini akan memberi mereka kesempatan besar untuk berhenti demi kebaikan."
Merokok di tempat umum juga akan dilarang di Wales dan Irlandia utara mulai April 2007, demikian Reuters.(*)
Editor: Ruslan Burhani
Copyright © ANTARA 2006