"Mereka harus mengikuti serangkaian kegiatan dan karantina, yang berisi pembekalan untuk mengasah kemampuan masing-masing finalis untuk membuktikan diri mereka layak menjadi VJ MTV Indonesia selanjutnya," ujar Dirut FORTE selaku perusahaan pemasaran MTV Indonesia, Surya Arief Is, di Jakarta, Kamis.
VJ merupakan seseorang yang memandu video musik di stasiun televisi MTV. Karantina MTV VJ Hunt berlangsung dari tanggal 24 Januari - 31 Januari 2015 dan dimeriahkan oleh para ahli seperti VJ Alan & VJ Hanli dari MTV Asia, Patrice Dessiles, Alex Abbad, dan Bayu Oktara.
"Ajang MTV VJ Hunt 2014 disajikan sedikit agak berbeda, yakni dengan kemasan "multiplatform" hal ini didasarkan pada gaya hidup anak muda yang saat ini kami nilai mulai berubah tak melulu menonton televisi, namun mulai akrab dengan media sosial baik melalui komputer maupun ponsel pintar," terang dia.
Dengan demikian, lanjut Surya, siapapun yang ingin mendapatkan informasi mengenai MTV VJ Hunt bisa melihat dengan mengakses situs yang disediakan yakni http://www.mtvid-vjhunt.com.
"Informasi terbaru dengan mudah dapat diakses tanpa harus menonton televisi."
Perwakilan dari MTV Asia, Paras Sharma, mengatakan MTV selalu mencari bakat-bakat baru karena kami menyediakan program baru yang dapat dikembangkan oleh anak-anak muda.
"VJ MTV adalah perpanjangan "brand personality" kami dan final MTV VJ Hunt di Indonesia menampilkan 20 anak-anak muda penuh inspirasi dari dan untuk Indonesia yang juga memiliki semua potensi dari seorang VJ yang kami cari," kata Sharma.
Para finalis, lanjut Sharma, tidak hanya harus menunjukkan kemampuan untuk menjadi pembawa acara , tetapi mereka juga harus memiliki pengetahuan tentang apa yang penting bagi anak-anak muda.
"Sehingga bisa menjadi corong anak-anak muda melalui kemampuan VJ. Kami tidak sabar menunggu untuk melihat siapa yang akan muncul sebagai duta MTV dan anak-anak muda Indonesia," tukas Sharma.
Setelah sebelumnya vakum selama empat tahun, MTV kembali ke Tanah Air dengan memanfaatkan jaringan televis lokal. Saluran musik tersebut akan beroperasi pada tahun ini.
Pewarta: Indriani
Editor: Ruslan Burhani
Copyright © ANTARA 2015