Jakarta (ANTARA News) - Menteri Pendidikan dan Kebudayaan (Mendikbud) Anies Baswedan mangatakan pembentukan Direktorat Jenderal Khusus Guru dan Tenaga Kependidikan masih menunggu persetujuan Presiden Joko Widodo.
"Pembentukan Direktorat Jenderal Guru hingga kini masih menunggu keputusan Presiden Joko Widodo," ujar Anies di Gedung Ki Hajar Dewantoro di Jakarta, Jumat.
Saat ini, menurut ia, pengadaan direktorat yang akan berada di bawah koordinasi Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan ini masih menunggu peraturan presiden dengan tujuan memperkuat kehadiran ditjen tersebut.
Oleh karena itu, pembentukan ditjen yang rencananya akan mengurus masalah peningkatan mutu dan kualitas guru ini memerlukan pertimbangan Presiden Joko Widodo, kata mantan rektor Universitas Paramadina Jakarta tersebut.
"Namun, usulan kami mengenai rencana ini sudah sampai ke Pak Jokowi, tinggal tunggu saja," tutur Anies, lebih lanjut.
Sebelumnya, rencana pembuatan Direktorat Jenderal Khusus Guru dan Tenaga Kependidikan muncul akibat masih sering dikeluhkannya sejumlah kebijakan terkait pembinaan guru.
Sejumlah urusan yang berhubungan dengan kenaikan pangkat, peningkatan kompetensi, hingga masalah pencairan aneka tunjangan diharapkan dapat diselesaikan dan diakomodasi melalui disetujuinya pengadaan ditjen ini.
Pewarta: Agita Tarigan
Editor: Tasrief Tarmizi
Copyright © ANTARA 2015