Seattle (ANTARA News) - Microsoft akan memberikan update gratis sistem operasi Windows 10 bagi pengguna versi terbaru dari Windows dan Windows Phone sebagai upaya perusahaan software tersebut untuk mempertahankan pelanggan.

Pemberian Windows 10 secara cuma-cuma tersebut merupakan strategi Microsoft untuk menempatkan Windows dalam sutau perangkat atau handset sebanyak mungkin. Microsoft ingin menebus setiap pendapatan yang hilang dengan menjual layanan seperti Office melalui Internet, atau cloud.

"CEO Satya Nadella dan Microsoft telah menyadari 'angsa emas' dan peluang pendapatan besar akan terjadi setelah upgrade," kata Daniel Ives, analis FBR Capital Markets, seperti dilansir Reuters, Rabu.

"Microsoft perlu menanam benih untuk strategi cloud sentris dan Windows 10 merupakan pusat dari strategi itu. Hal tersebut dilakukan untuk membuat ekosistem ini menarik dengan meng-upgrade platform tersebut," lanjutnya.

Namun, menurut para analis, pendapatan Mirosoft tidak mungkin besar, Microsoft mendapat tidak lebih dari 500 juta dolar dari 20 miliar dolar atau lebih pendapatan tahunan Windows. Sebagian besar pendapatan Windows datang dari penginstalan hardware pada komputer pribadi baru dan pembayaran lisensi bisnis.

Investor tidak terkesan. Saham Microsoft turun 1 persen menjadi 45,91 dolar di Nasdaq sesaat sebelum penutupan.

Perusahaan tersebut diharapkan daapt mengatakan lebih banyak tentang dampak keuangan dari pendekatan baru tersebut dalam laporan laba kuartal pekan depan.

Windows 10 akan diluncurkan di pasar pada musim gugur ini dan upgrade gratis akan tersedia selama satu tahun bagi pengguna Windows 7, Windows 8.1 dan Windows Phone 8.1, kata Myerson.

Industri dan analis Wall Street menggambarkan langkah tersebut sebagai langkah yang tak terelakkan.

Windows memperoleh sekitar 15 persen dari perangkat komputasi termasuk ponsel dan tablet, yang sebagian besar tidak relevan bagi banyak konsumen. Hal yang tertinggal dari Apple dan Google yang secara teratur memperbarui sistem perangkat lunak mereka secara bebas untuk pelanggan.

"Cara untuk memotivasi konsumen untuk melakukan upgrade secara transparan adalah dengan memberikannya secara gratis. Microsoft harus memenuhi harapan yang ditetapkan oleh pemimpin mobile dan web," kata analis Forrester Frank Gillet.

Dalam acara di kantor pusatnya di dekat Seattle, Microsoft juga mencoba untuk membuat inovasi.

Tanpa diduga, Microsost meluncurkan perangkat lensa hologram yang memungkinkan pengguna untuk melihat tiga-dimensi dari gambar yang dihasilkan komputer.

Microsoft HoloLens, yang terlihat seperti visor nirkabel, meningkatkan pertaruhan di pasar negara berkembang yang menjadi target bagi Facebook dengan Oculus dan proyek Google, Google Glass.

Microsoft juga memamerkan sebuah aplikasi Xbox untuk game pada Windows 10 dan versi baru dari kode browser bernama 'Spartan,' yang memungkinkan pengguna membuat catatan pada halaman Web dan membagikannya.

Microsoft mengumumkan sistem operasi baru Windows 10 pada bulan September, dengan melewatkan Windows 9, demikian Reuters.


Penerjemah: Arindra Meodia
Editor: Ella Syafputri
Copyright © ANTARA 2015