Tim Carlin percaya Sean raih 10 besar

Jakarta (ANTARA News) - Tim Carlin percaya pembalap asal Indonesia Sean Gelael mampu meraih posisi 10 besar dalam kejuaraan Formula Renault 3.5 Series musim 2015.

"Itu adalah kejuaraan yang kompetitif dan jika Sean dapat meraih posisi sepuluh besar itu bagus," kata Manajer Tim Carlin untuk Formula Renault 3.5 Piers Hunnisett kepada Antara selepas jumpa pers Tim Jagonya Ayam with Carlin di Jakarta, Rabu.

Hunnisett mengatakan Sean yang baru menyelesaikan Formula 3 Inggris dan kejuaraan FIA Formula Tree Eropa dapat menyesuaikan diri dalam kejuaraan Formula Renault 3.5 Series 2015 dalam waktu dua hingga tiga tahun.

"Banyak faktor yang mempengaruhi pembalap bisa masuk ke Formula 1 seperti keberuntungan, mesin, teknisi dan lainnya," kata Hunnisett.

Hunnisett mengatakan dukungan keuangan yang lebih besar dibutuhkan ketika seorang pembalap akan melaju ke Formula 1 dari kejuaraan-kejuaraan balap di bawahnya.

"Untuk saat ini, kami meminta para pembalap untuk fokus pada setiap perlombaan dan mengambil setiap kesempatan," kata Hunnisett.

Sementara, Pendiri Tim Trevor Carlin mengatakan masih terlalu dini untuk membicarakan peluang Sean ke Formula 1 meskipun tim itu pernah mengantarkan sejumlah pembalap ke ajang balap mobil nomor satu di dunia itu seperti Nico Rosberg, Robert Kubica, Sebastian Vettel, dan beberapa pembalap.

"Kami berharap dapat mengantarkan lagi beberapa pembalap pada musim 2015 ke Formula 1 karena kami punya pembalap-pembalap bagus pada setiap kategori," kata Trevor yang juga punya tim untuk GP2 Series dan GP3 Series.

Di sisi lain, Sean mengakui banyak belajar dari kejuaraan Formula 3 yang telah diikutinya sehingga akan memudahkan untuk beradaptasi dalam Formula 3.5 pada musim 2015.

"Saya akan menghadapi kejuaraan dunia dengan mobil yang berbeda, lebih besar, mesin lebih bertenaga, dan ban juga berbeda," kata Sean.

Sean mengaku akan terus mengembangkan diri disamping pengembangan mobil yang sesuai menjelang kompetisi yang dimulai di Spanyol April mendatang meskipun melewatkan kejuraan dunia pada musim 2014.

"Saya percaya setelah beberapa lap saya mampu menyesuaikan diri dan mengembangkan detail sebagai pembalap," kata Sean.

Sean dan rekan satu timnya, Tom Dillmann, akan menggunakan mobil bermesin V8 dengan 530 tenaga kuda dan gearbox semi-otomatis.