Rapor City, Demichelis tertinggi Fernando terendah

Manchester (ANTARA News) - Arsenal mencuri api kemenangan dari Manchester City dalam pertandingan Premier League justru di kandang The Citizens di Etihad Stadium, pada Minggu (18/1).

Pasukan Arsene Wenger menundukkan balatentara Manuel Pellegrini dengan skor 2-0. Dua gol Arsenal dicetak oleh Santi Cazorla dari titik penalti pada menit ke-24 dan satu gol disumbangkan Olivier Giroud pada menit ke-66.

Kemenangan Arsenal itu mencatat dua momen historis di hadapan 45.596 penonton di Etihad Stadium. Pertama, The Gunners memperpanjang rekor belum pernah keok dari City dalam tiga pertemuan.

Kedua, Cazorla dan kawan-kawan bertengger di peringkat kelima dengan mengemas 39 poin, atau selisih satu angka dari Manchester United yang berada di peringkat keempat. Dan City tergeser di peringkat kedua dengan beroleh 47 poin, tertinggal lima poin dari Chelsea.

Rapor penampilan Manchester City dalam pertandingan melawan Arsenal itu, poin tertinggi diperoleh Martin Demichelis (7), sementara poin terendah didapat oleh Fernand0 (4), sebagaimana dikutip dari lama Telegraph.

Berikut rapor dari para pemain City:

* Joe Hart: 6
Boleh dibilang, penjaga gawang ini "korban" dari performa buruk lini pertahanan City yang membiarkan dengan leluasa pergerakan Giroud. Penjaga gawang ini tidak bisa disalahkan begitu saja.

* Pablo Zabaleta: 6
Berpenampilan lumayan solid menjaga lini pertahanan, meski masih lemah dalam mendukung pergerakan Navas ketika memeragakan skema ofensif di jantung pertahanan Arsenal.

* Vincent Kompany: 5
Penampilannya memprihatinkan sebagai kapten tim. Terlalu banyak membuat keputusan yang keliru di musim ini.

* Martin Demichelis: 7
Penampilan pemain Argentina ini begitu tenang, bahkan mampu menutup kekurangan Kompany. Perannya sebagai pemain bertahan boleh dibilang konsisten bagi keutuhan dan ketangguhan lini belakang City.

* Gael Clichy: 6
Kerapkali aktif mendukung pergerakan Aleksander Kolarov ketika menyerbu pertahanan Arsena. Kapasitasnya sebagai pemain bertipe ofensif terbilang tidak mengecewakan. Bek asal Prancis ini tidak jarang terkesan kehilangan peran ketika menjalankan skema bermain.

* Fernando: 4
Rekrutan asal Porto ini tidak cukup baik juga bagi penampilan City secara keseluruhan. Ia masih terbatas dalam penguasaan bola bahkan cenderung malas menjemput bola dalam skema permainan City yang dinamis. Ia "bertanggungjawab" atas terciptanya gol kedua yang diciptakan Giroud.

* Fernandinho: 6
Lebih berperan sebagai pemain yang defensif, dan posisinya berada di belakang Fernando. Ia kurang didorong ke depan, dengan absennya Yaya Toure. Ia pemain berpenampilan baik dan salah satu aset penting bagi City di masa depan.

* David Silva: 6
Belum menemukan performa sesungguhnya ketika membela City. Perannya begitu bervariasi di banyak laga. Ia masih perlu terus berusaha lebih energik menunjang penampilan tim secara keseluruhan.

* James Milner: 6
Ia didaulat mengisi posisi gelandang. Penampilannya begitu energik, hanya saja ia masih memerlukan suntikan semangat, sebelum tempatnya boleh jadi tergeser oleh Stevan Jovetic.

* Jesus Navas: 5
Pemain sayap asal Spanyol ini jarang dipakai di bawah pelatih Manuel Pellegrini. Alasannya, ia kurang memiliki kecepatan. Hanya saja, ketika melawan Arsenal, kecepatannya luar biasa.

* Sergio Aguero: 6
Besar kemungkinan ia menghadapi masalah dengan kebugaran. Penampilannya belum konsisten. Kiprahnya menentukan dalam menunjang ketajaman lini depan City.