"Gelar itu diberikan usai tausiah dan tabligh akbar di Pesantren Nurul Yaqin Nagari Ringan Ringan, Pakandangan, Kabupaten Padang Pariaman, atas pengabdiannya kepada umat, bangsa dan agama," kata Syekh M. Ali Imran Hasan.
Wakil Gubernur Sumatera Barat, Muslim Kasim yang ikut menghadiri tabligh akbar mengatakan, gelar itu tepat untuk disematkan kepada KH. Hasyim Muzadi yang dinilai telah banyak memberikan pencerahan kepada umat Islam di Indonesia.
Tabligh Akbar yang digelar di Pesantren Nurul Yaqin tersebut digelar dalam rangka Peringatan Maulid Nabi Muhammad SAW. Ikut hadir dalam acara itu, Bupati Padang Pariaman Ali Mukhni dan unsur Muspida Padang Pariaman.
Sebelum tabligh akbar, Wagup Muslim Kasim sempat bersilaturahmi dengan seluruh masyarakat yang hadir.
Menurut dia, perkembangan Sumatera Barat saat ini tidak bisa dilepaskan dari peran serta masyarakat daerah, termasuk juga santri pesantren yang ada di Sumbar.
Dia berharap, pesantren bisa terus maju dan memberikan perkembangan bagi Sumatera Barat ke depan.
KH. Hasyim Muzadi dalam kesempatan itu mengatakan kegiatan Maulid Nabi Muhammad dapat meningkatkan ketakwaan dan kecintaan umat kepada Nabi Besar Muhammad SAW.
Dia berharap dengan kecintaan itu, sikap teladan Nabi Muhammad termasuk dalam kehidupan berbangsa dan bernegara bisa diamalkan dalam kehidupan sehari-hari.
Pewarta: Hamriadi
Editor: Desy Saputra
Copyright © ANTARA 2015