Gol kemenangan tim Persebaya tersebut dihasilkan lewat pemain Ilham Udin pada menit 35 memanfaatkan umpan lambung dari David Bala dalam kotak penalti.
Mantan pemain Timnas U-19 tersebut berhasil mendorong bola dengan dadanya tanpa bisa dijangkau kiper Semen Padang Jandia Eka Putra yang sudah dulu maju meninggalkan gawangnya.
Permainan kedua tim, sejak babak pertama berlangsung normal, Semen Padang yang bertindak sebagai tuan rumah mampu menguasai jalannya pertandingan, terutama pada sektor tengah.
Sementara itu, tim Persebaya Surabaya yang diisi mayoritas mantan pemain Timnas U-19, seperti Evan Dimas, Ilham Udin, Zulfiandi dan Putu Gede mampu menerapkan pertahanan yang baik.
Herman Zumafo, penyerang asing yang menjadi andalan Semen Padang dilini depan menciptakan peluang lewat tendangan datar pada pertengahan babak pertama.
Peluang emas pertama Ilham Udin pada menit 25 mampu memaksa kiper Jandia Eka Putra berjibaku, namun tendangan pemain Ilham hanya melambung diatas mistar.
David Bala penyerang asing Persebaya juga mampu menciptakan peluang emas bagi timnya, namun tendangan pemain tersebut masih bisa dipatahkan kiper Jandia.
Gol bagi Persebaya akhirnya tercipta, David Bal yang masuk kedalam kotak penalti SPFC, mampu mengirim umpan lambung melewati beberapa pemain SPFC, bola liar itu mampu dicocor Ilham Udin yang sudah berdiri bebas. Skor 1-0.
Memasuki babak kedua, tim SPFC yang harus mengejar defisit gol dari Persebaya, melakukan beberapa pergantian pemain. Nur Iskandar dimasukan Pelatih Jafri Sastra menggantikan Hendra Bayauw.
Pergantian tersebut cukup memberikan variasi serangan bagi SPFC. Namun rapinya lini belakang Persebaya membendung serangan Semen Padang membuat skor akhir tetap 1-0 bagi kemenangan tim yang dilatih Ibnu Grahan tersebut.
Pewarta: Agung Pambudi
Editor: Ruslan Burhani
Copyright © ANTARA 2015