Jakarta (ANTARA News) - Pimpinan DPR mendesak Komisi Penyiaran Indoensia (KPI) segera mengambil sikap dan memutuskan tindakan terhadap tayangan "Smack Down", sehubungan adegan dalam tayangan di televisi swasta nasional itu telah banyak ditiru dan menelan korban jiwa. Desakan itu disampaikan Ketua DPR, Agung Laksono, dan Wakil Ketua DPR, Zainal Maarif, di Gedung DPR/MPR Jakarta, Selasa. Agung menyatakan tayangan Smack Down sebaiknya segera dilarang, karena telah menelan korban. Dalam kaitan ini, KPI harus berani bertindak cepat agar tidak ada korban-korban berikutnya. Selain itu, pengelola televisi sebaiknya juga memikirkan dampak dari tayangan yang mereka sajikan. Sedangkan Zainal mengingatkan bahwa televisi bukan hanya berfungsi sebagai hiburan, tetapi juga pendidikan. Karena itu, pengelola stasiun televisi sebaiknya memikirkan aspek pendidikan dan tidak hanya mengdepankan kepentigan hiburan. (*)
Copyright © ANTARA 2006