Kairo (ANTARA News) - Liga Arab akan bertemu 15 Januari untuk membahas kegagalan Palestina di Dewan Keamanan Perserikatan Bangsa Bangsa yang bertujuan mengakhiri pendudukan Israel, kata seorang pejabat, Rabu.

Pada 30 Desember, Dewan Keamanan PBB menolak rancangan resolusi yang akan menetapkan batas waktu 12-bulan bagi Israel untuk menyelesaikan kesepakatan damai dengan Palestina dan kemudian sepenuhnya menarik pasukannya dari wilayah Palestina pada akhir 2017, lapor AFP.

Liga Arab menyerukan Rabu untuk pertemuan para menteri luar negeri itu guna membahas masalah tersebut.

"Pertemuan ini akan meninjau sejumlah isu, yang utama adalah perkembangan mengenai kasus Palestina, terutama setelah gagal untuk lulus dari penawaran PBB," kata Wakil Sekretaris Jenderal Ahmed Helly kepada wartawan.

Pertemuan juga akan membahas "langkah-langkah ke depan untuk mendukung posisi Palestina," kata Helly.

Menjelang pertemuan pekan depan, Presiden Palestina Mahmud Abbas akan menghadiri pertemuan prakarsa perdamaian Arab terpisah, tambahnya.

Setelah rancangan resolusi gagal, Palestina mengajukan tawaran untuk bergabung dengan Mahkamah Pidana Internasional, yang akan membuka jalan bagi mereka untuk mengejar para pemimpin Israel atas tuduhan "kejahatan perang."

Menanggapi hal itu, Israel membekukan transfer 106 juta euro (sekitar 126 juta dolar AS) hasil pajak yang dikumpulkan atas nama Palestina, dan mengancam melakukan tindakan hukum terhadap kepemimpinan Palestina.

(Uu.H-AK)

Editor: Kunto Wibisono
Copyright © ANTARA 2015