Kalau melihat ramalan besok maka kita punya harapan"
Jakarta (ANTARA News) - Penyelaman oleh tim pencari Badan SAR Nasional (Basarnas) akan fokus mencari kotak hitam dan badan pesawat AirAsia QZ8501.
"Pada hari kesembilan besok (Senin) prioritas kami melakukan penyelaman di daerah objek yang sudah kami duga bagian besar bodi pesawat," kata Kepala Basarnas Marsdya TNI F Henry Bambang Soelistyo di kantor Basarnas, Kemayoran, Jakarta Pusat, Minggu malam.
Sebelumnya, tim SAR berupaya menyelam, namun ditunda karena cuaca buruk. Kecepatan arus di dalam laut bisa mencapai 3-5 knot dengan jarak pandang 0 meter atau gelap gulita karena ada lumpur.
Ia mengatakan, ada lima kapal yang akan fokus mencari kotak hitam pesawat.
"Kalau melihat ramalan besok maka kita punya harapan. Gelombang antara 2 sampai 3 meter, mudah-mudahan besok kita bisa raih hasil-hasil yang lebih optimal," katanya.
Menurut dia, beberapa tim mencoba menyelam namun belum memberi hasil memuaskan karena cuaca kurang bersahabat.
"Safety (keselamatan penyelam) menjadi bagian penting," tandas Soelistyo.
Ia mengatakan hingga kini 34 jenazah korban jatuhnya pesawat AirAsia QZ8501 sudah dievakuasi.
"Sampai detik ini jumlah jenazah yang sudah dikonfirmasi sebanyak 34 jenazah yang semuanya sudah berada di Surabaya," kata Soelistyo.
Pewarta: Syaiful Hakim
Editor: Jafar M Sidik
Copyright © ANTARA 2015