Baghdad (ANTARA News) - Pasukan AS membunuh empat anggota kelompok perlawanan Irak dan menahan enam lainnya dalam satu operasi di utara Baghdad terhadap sebuah sel yang membuat bom mobil, Jumat, kata pengumuman militer AS. Ketika tentara AS mendekati gedung di desa Tarmiyah, persis utara ibukota itu, mereka ditembaki dari sebuah masjid terdekat, kata pernyataan itu. Dalam baku tembak itu empat warga Irak tewas. "Di gedung yang jadi sasaran itu, pasukan menahan dua tersangka anggota kelompok perlawanan," kata pernyataan itu. "Setelah mereka meninggalkan gedung tersebut, mereka kembali ke masjid terdekat dan enam orang termasuk dua yang cedera keluar dari gedung itu," empat dari mereka ditahan. Militer menyebut para tersangka adalah anggota cel jaringan Al Qaeda yang terlibat dalam pembuatan bom-bom mobil. "Mengingat jumlah korban manusia dan kerusakan yang ditimbulkan oleh bom-bom mobil adalah penting apabila pasukan koalisi bisa melenyapkan dan menahan orang-orang yang terlibat dan melakukan serangan-serangan ini," tambah pernyataan militer itu. Pada hari Kamis, empat bom mobil, mungkin diletakkan kelompok garis keras Sunni, menghantam Kota Sadr, pinggiran kota Baghdad yang dihuni kelompok Syiah menewaskan lebih dari 150 orang, demikian AFP. (*)

Editor: Ruslan Burhani
Copyright © ANTARA 2006