Jakarta (ANTARA News) - Setelah dipermalukan dua kali pada pertandingan putaran pertama, tim nasional Indonesia U-23 bertekad bangkit dan menundukkan Singapura pada pertandingan terakhir Grup B di Asian Games Doha 2006, Jumat (24/11). "Dua kekalahan tersebut memang menyakitkan dan meruntuhkan moral kami. Namun anak-anak bertekad untuk bangkit pada pertandingan terakhir dan mengalahkan Singapura," kata asisten pelatih timnas U-23, Bambang Nurdiansyah saat dihubungi di Doha, Qatar, melalui telepon, Kamis. Dua kekalahan, 0-6 dari Irak dan 1-4 dari Suriah, membuat tim yang dilatih Foppe de Haan itu kini menempati posisi paling bawah di Grup B dengan nilai nol, sementara Singapura menempati peringkat ketiga dengan nilai satu setelah imbang 0-0 dengan Suriah dan dikalahkan Irak 0-2. Kemenangan melawan negara tetangga itu, menurut Bambang, bisa membuat Galih Sudaryono dkk. pulang dengan kepala sedikit tegak. "Setidaknya kita tidak mengakhiri Asian Games ini dalam posisi sebagai juru kunci Grup B," harapnya. Namun saat melawan Singapura nanti, Indonesia akan kehilangan empat pemain karena kartu merah, yaitu dua gelandang, Hendra Ridwan dan Herman Rhomansyah, serta dua bek, Fandy Mochtar dan Zulkifli Syukur. "Kehilangan empat pemain tersebut memang merepotkan tetapi kami akan berusaha maksimal dengan sisa pemain yang ada," jelas Bambang. Mengenai Singapura, ia menjelaskan permainan tim asuhan pelatih Yugoslavia Radojko Avramovic cukup rapi dan baik. Terbukti bisa menahan imbang Suriah dan hanya kebobolan dua gol dari Irak. "Kita telah mendapat masukan dari timnas senior yang mengalahkan mereka 2-1 saat ujicoba di Singapura beberapa waktu lalu," jelas Bambang. Putaran pertama itu diikuti delapan kesebelasan yang dibagi kedalam dua grup. Awalnya hanya juara grup yang berhak lolos ke putaran kedua, tetapi setelah Turkmenistan mengundurkan diri, runner-up terbaik pun berhak lolos ke putaran kedua. Perkiraan susunan pemain Indonesia (4-3-3): 20-Galih Sudaryono; 14-Khomad Suharto, 21-Wahyu Wijiastanto, 6-Taufiq Kasrun, 5-Bobby Satria; 22-Ardan Aras, 8-Mohammad Ardiansyah, 11-Ahmad Bustomi; 15-Imam Rohmawan, 9-Gherry Nugraha, 7-Tony Sucipto.(*)
Editor: Suryanto
Copyright © ANTARA 2006