Jakarta (ANTARA News) - Olahraga gulat bebas profesional yang di Indonesia dikenal dengan "smack down" atau "wrestling" akan dicoba dikembangkan di Indonesia, sehubungan olahraga itu cukup menarik sebagai olahraga maupun pertunjukan. "Kami ingin lihat tanggapan masyarakat terhadap olahraga ini," kata Ketua Umum Kushin Ryu M Karatedo Indonesia (KKI), Oesman Sapta, saat pertunjukan "Big Japan Pro Wrestling", di Lapangan Tenis Tertutup Senayan, Rabu malam. Menurut rencana, acara yang menampilkan atlet wanita dan pria asal Jepang tersebut juga akan dilakukan di Tenggarong, Kaltim, pada Jumat (24/11). Tim dari Jepang itu belum pernah mengadakan pertunjukan di luar negara mereka, sehingga pertunjukan di Indonesia adalah pertunjukan mereka yang pertama kali di luar negeri. Saat pertunjukan di Jakarta, para atlet mendapatkan sambutan meriah dari penonton, terutama saat menyajikan atraksi yang menarik, seperti saat melakukan bantingan dan menendang sambil loncat atau salto. Cemoohan dari penonton juga keluar jika ada atlet yang melakukan aksi curang. Terkadang mereka juga bertanding hingga ke luar ring sehingga penonton behamburan. Oesman mengatakan di Jepang olahraga tersebut berkembang lama dan hampir tiap minggu dilakukan pertunjukan yang menyedot banyak penonton, sehingga menjadi bisnis yang menarik. Namun, kata Oesman, yang tak kalah pentingnya adalah terjalinnya hubungan baik antara Jepang dan Indonesia sehubungan kedatangan rombongan Jepang tersebut. Namun ia mengingatkan bahwa olahraga ini memerlukan latihan yang lama sehingga para atlet benar-benar menjadi terampil, karena jika tidak bisa membahayakan para atlet. Untuk itu, ia meminta agar gerakan-gerakan dari pegulat tidak dilakukan di rumah tanpa latihan yang memadai. Pertujukan tersebut terselenggara berkat bantuan guru besar Kushin Ryu Karatedo. Menurut atlet Jepang, olahraga tersebut bisa mendapat pangsa yang cukup baik di Indonesia. (*)

Copyright © ANTARA 2006