Jakarta (ANTARA News) - Wakil Ketua Komisi IV DPR Viva Yoga Mauladi pada Minggu mengatakan pemerintah mesti menambah anggaran untuk patroli pengawasan wilayah laut guna mencegah pencurian ikan.
Ia mengatakan sampai tahun 2014 patroli wilayah laut setiap tahun hanya dilakukan 66 hari dengan dukungan dana sekitar Rp135 miliar.
"Maka wajar banyak maling keluar masuk perairan RI seenaknya," kata politisi Partai Amanat Nasional itu.
Ia menjelaskan, Kementerian Kelautan dan Perikanan dan Komisi IV DPR telah menyetujui pengalokasian dana Rp189 miliar dalam Anggaran Pendapatan dan Belanja Negara (APBN) 2015 untuk mendukung operasi kapal pengawas wilayah laut selama 116 hari.
Namun, ia melanjutkan, idealnya kapal pengawas wilayah laut harus beroperasi selama 280 hari dalam satu tahun.
Ia menyarankan pemerintah mengusulkan penambahan anggaran untuk operasi kapal pengawas selama 280 hari dalam setahun dalam rancangan APBN Perubahan 2015.
Bila KKP tidak mengajukan tambahan anggaran dalam APBN Perubahan 2015 untuk operasional kapal-kapal yang bertugas mengawasi perairan Indonesia, maka pencurian ikan akan semakin marak terjadi, katanya.
"Janji politik harus direalisasikan di APBN. Jika tidak, maka janji itu kehilangan roh... Sekali lagi, janji itu sama dengan realisasi APBN. Kita tunggu action pemerintah di RAPBNP 2015, apakah serius menjaga kedaulatan RI di laut atau tidak," katanya.
Ia menambahkan Komisi IV DPR juga akan mendukung kebijakan pemerintah dalam menjaga keamanan wilayah laut dengan menambah kapal-kapal pengawas.
Pewarta: Zul Sikumbang
Editor: Maryati
Copyright © ANTARA 2014