Saya mengajak semua warga di 29 kabupaten dan kota, terutama para relawan Jokowi-JK untuk menyambut kedatangan Presiden Joko Widodo bersama Ibu Iriana dan rombongan yang akan berkunjung pada Sabtu depan untuk Natal bersama,"
Jayapura (ANTARA News) - Ketua Barisan Relawan Jokowi Presiden (Bara JP) Yakoba Lokbere Wetipo mengajak masyarakat di tanah Papua untuk menyambut kedatangan Presiden Joko Widodo bersama rombongan pada Sabtu (27/12) dalam kunjungan di wilayah itu.
"Saya mengajak semua warga di 29 kabupaten dan kota, terutama para relawan Jokowi-JK untuk menyambut kedatangan Presiden Joko Widodo bersama Ibu Iriana dan rombongan yang akan berkunjung pada Sabtu depan untuk Natal bersama," kata Yakoba Lokbere Wetipo di Kota Jayapura, Papua, Sabtu malam.
Kehadiran Presiden RI ketujuh di Tanah Papua, menurut Yakoba yang juga Ketua Komisi E DPR Papua yang membidangi pendidikan dan kesehatan itu, akan memberikan banyak manfaat untuk masyarakat di provinsi paling timur Indonesia itu.
Karena mantan Wali Kota Solo itu direncanakan "blusukan" kebeberapa tempat, peletakkan batu pertama pembangunan pasar dan jembatan, kemudian rencanakan mengunjungi Wamena, Kabupaten Jayawijaya serta akan bertatap muka dengan sejumlah tokoh di Papua.
"Tanggal 27 Desember 2014, Pak Presiden Jokowi akan tiba di Jayapura dengan pesawat kepresidenan. Dalam kunjungan itu, ada sejumlah agenda di antaranya melakukakan peletakkan batu pertama pembangunan Pasar Sentani dan peletakkan batu pembangunan jembatan Hamadi-Holtekamp," katanya.
"Kemudian dari situ, Bapak Presiden akan dijadwalkan bertemu dengan para relawan di GOR Waringin dan setelah itu akan ikuti Natal bersama dengan masyarakat Papua di Stadion Mandala," katanya.
Pada 28 Desember 2014, lanjut Yakoba yang juga istri dari Jhon Wempi Wetipo, Bupati Jayawijaya itu, menyampaikan, esoknya presiden direncanakan ke Wamena menggunakan pesawat Trigana Air.
"Beliau akan berkunjung ke Museum Wesaput dan ke Lapangan Pendidikan Wamena bertemu dengan para tokoh adat dan LMA di sana kemudian kembali ke Jayapura. Selama di Papua Pak Presiden Jokowi menginap," katanya.
Yakoba mengatakan, mengetahui jadwal kunjungan mantan Gubernur DKI Jakarta itu setelah bersama Ketua Lembaga Masyarakat Adat (LMA) Papua, Lenis Kogoya bertemu dengan Presiden Jokowi di Istana Negara pada Kamis (18/12) sore dan membicarakan mengenai situasi kekinian di Papua.
"Bersamaan itu Ketua Panitia Natal Nasional bersama Ibu Menteri PPA Yohana M Yembise dan rombongan juga bertemu dengan Mekopolhukam," katanya.
Ketika disinggung mengapa tempat perayaan Natal Nasional bersama yang semulanya direncanakan menggunakan Lapangan Udara (Lanud) Jayapura, di Kabupaten Jayapura, kemudian dipindahkan ke Lapangan Mandala, Yakoba menjawab, "Jika itu merupakan keputusan bersama panitia Natal pusat dan daerah bahwa hal itu lebih diutamakan keamanan dan kenyamanan seorang presiden sebagai kepala negara".
"Lapangan Lanud Sentani terlalu terbuka, kalau Lapangan Mandala agak tertutup dan dipertimbangkan untuk dilakukan di situ," katanya.
Mengenai kekerasan yang terjadi di Enarotali, Kabupaten Paniai awal bulan ini yang terkesan tidak mendapat perhatian dari Presiden Jokowi, Yakoba mengatakan hal itu juga dibicarakan dalam pertemuan tersebut.
"Perlu diketahui bahwa beliau tidak semena-mena mengeluarkan suatu pernyataan tetapi harus menunggu tim yang melakukan investigasi di lapangan. Setelah itu baru Bapak akan menyampaikan kepada masyarakat Papua. Jadi mungkin terkesan kenapa Bapak tidak mau bicara di media, padahal tidak demikian. Mungkin nanti Beliau bicara pada saat kunjungan ke Papua nanti," katanya.
"Karena itu, saya imbau kepada relawan Jokowi-JK di 29 kabupaten-kota di Papua dan bahkan di Papua Barat untuk sambut kedatangan Presiden Jokowi. Kehadiran Beliau akan memberikan berkat bagi pembangunan di Papua," katanya.
Pewarta: Alfian Rumagit
Editor: Ruslan Burhani
Copyright © ANTARA 2014