Jakarta (ANTARA News) - Festival Kemilau Minangkabau, ajang pameran batu akik terbesar di Sumatera Barat, dibuka secara resmi oleh Gubernur Sumatera Barat Irwan Prayitno yang didampingi oleh istri, Ny Nevi.
Pembukaan pameran yang akan berlansung mulai 19-21 di sebuah hotal di Padang itu ditandai dengan penandatanganan banner "Kemilau Minangkabau" dan donasi bantu cincin lewat Dompet Dhuafa Singgalang.
Dalam sambutannya, Gubernur mengatakan, Pemerintah Daerah Sumatera Barat mendukung terselenggaranya Festival Kemilau Minangkabau.
"Kegiatan ini merupakan upaya menyatukan pengrajin batu akik, pengguna batu akik, dan sekaligus memperkenalkan kepada masyarakat luas tentang sumber daya alam Minangkabau seperti batu akik yang memiliki nilai jual yang tinggi," kata gubernur Irwan sebagaimana dalam rilis yang diterima ANTARA News, Jakarta, Sabtu.
Ditambahkan Irwan, Festival ini tentunya berdampak pada peningkatan income pengrajin batu akik, penambang batu, dan pedagang batu cincin itu sendiri. "Dan ini membuka lapangan kerja baru di sektor industri kreatif," kata Irwan Prayitno.
Selain itu, Batu cincin asal Sumbar acap kali dijadikan souvenir bagi tamu yang datang ke Ranah Minang. Salah satu yang bisa diberikan adalah batu akik. Dengan demikian, akan terpromosikan secara tak langsungKetua Panitia Festival Kemilau Minangkabau, Yulviadi mengatakan, event ini bisa sebagai ajang pembuktian bagi Sumatera Barat yang memiliki kekayaan berupa batu alam dengan nilai harga yang tinggi.
"Namun belum dikelola dengan baik. Pemerintah daerah harus memberi ruang kepada sentra-sentra pasar untuk para pedagang batu cincin. Sumatera Barat harus punya pasar batu cincin yang terpusat dan tertata dengan baik. Selama ini, potensi batu akik Sumatera Barat terlupakan. Padahal, jika dikelola dengan baik, tentu akan memberi dampak positif bagi peningkatan kesejahteraan masyarakat," kata dia.
Saat ini, Sumatera Barat memiliki batu akik seperti Suayan, Lubuak Nyarai, Gantiang, Sialahan Pariangan, Sungai Dareh.
Sebelum pembukaan, Gubernur Sumbar, Irwan Prayitno menghibur para pengemar batu akik serta penghuni hotel dengan membawakan beberapa lagu yang diiringi oleh grup musik Gilang Ramadhan Studio Band Padang.
Tiga lagu ditembangkan oleh Irwan sembari menabuh drumFestival Kemilau Minangkabau merupakan event pameran batu akik, bursa dan souvenir batu akik, kontes batu akik, dan ajang promosi pengrajin batu akik. Kegiatan ini dihelat 19-21 Desember 2014 dengan gelaran kontes batu akik pada Minggu.
"Luar biasa. Kami tak mengira pengunjung begitu antusias ingin menyaksikan festival Kemilau Minangkabau. Penggemar batu akik ternyata bukan hanya kaum lelaki, kaum perempuan juga tak kalah ramai" kata Winda Khairani, salah seorang panitia.
Pewarta: Zul Sikumbang
Editor: Suryanto
Copyright © ANTARA 2014