Jakarta (ANTARA News) - Perdana Menteri Pakistan Nawaz Sharif telah tiba di Peshawar dalam kunjungan mendadak untuk memimpin langsung operasi melawan aksi teror Taliban, yang menyerang satu sekolah di kota itu pada Selasa.
Radio Pakistan melaporkan sebelum tiba di Peshawar, Nawaz menyebut serangan Taliban ke sekolah itu sebagai sebuah "tragedi nasional".
Ia menekankan kematian anak-anak yang tidak berdosa merupakan kerugian besar bagi bangsa Pakistan.
Orang nomor satu di Pakistan itu telah memerintahkan Menteri Dalam Negeri Nisar Ali Khan untuk berkoordinasi dalam operasi penyelamatan di Peshawar, dan memastikan tentara dan pemerintah di Provinsi Khyber Pakhtunkhwa dibantu.
Seperti dilansir laman The Guardian, lewat akun Twitter resminya pemerintah provinsi Khyber Pakhtunkhwa melaporkan jumlah korban tewas dalam serangan itu sudah bertambah menjadi 126.
Televisi CNN melaporkan sekitar 300-400 siswa masih disandera di dalam gedung sekolah oleh sekitar enam orang bersenjata, yang menyebut aksinya sebagai balas dendam terhadap kebijakan Pakistan yang menyerang keluarga Taliban.
Penerjemah: Ella Syafputri
Editor: Maryati
Copyright © ANTARA 2014