Paris (ANTARA News) - Kelompok European Aeronautic Defence and Space (EADS) akan mengumumkan, pekan depan, bahwa unit Airbus miliknya akan memproduksi pesawat berbadan lebar A-350 XWB untuk menyaingi pesawat Boeing mendatang, B-787 Dreamliner, harian Perancis Les Echos menyatakan Selasa. Dewan direksi EADS akan bertemu Jumat untuk mematangkan berbagai rincian peluncuran pesawat baru itu, namun pengumuman resmi belum akan muncul sampai pertengahan pekan depan, tambah harian finansial itu, seperti dikutip AFP. La Tribune, sebuah koran finansial Perancis lainnya, juga mengatakan para direktur EADS akan membahas masalah tersebut Jumat. Seorang jurubicara EADS menolak menanggapi laporan kedua suratkabar, namun menjelaskan bahwa "beberapa syarat tertentu telah dikaitkan pada peluncuran A-350, yang berhubungan dengan pembiayaan program itu, teknologi dan keefektifan rencana restrukturisasi Airbus." Airbus merupakan unit produksi pesawat EADS. Kepala Eksekutif Airbus, Louis Gallois, mengatakan pada awal bulan ini bahwa perusahaan kedirgantaraan itu akan memutuskan sebelum akhir bulan ini apakah akan meneruskan program A-350 atau tidak, sambil menambahkan peluncurannya tergantung pada penerapan rencana restrukturisasi perusahaan itu. Pengembangan pesawat berukuran menengah dengan kemampuan terbang jarak jauh diperkirakan akan menelan ongkos antara 9-10 miliar euro (11,5 sampai 12,8 miliar dolar), dan keuangan EADS telah mengalami kemunduran besar akibat masalah produksi dengan program kebanggaan Airbus, jet superjumbo A-380. Rencana restrukturisasi Airbus, yang dijuluki dengan Power 8, bertujuan untuk menghemat 2.0 miliar euro per tahun yang dimulai pada 2010 lewat penyusutan biaya, pengurangan tenaga kerja dan restrukturisasi industri dalam skala luas. (*)
Copyright © ANTARA 2006