Peristiwa kebakaran yang terjadi sekitar pukul 18.00 WIB itu menghanguskan hampir seluruh bangunan rumah dinas yang terletak di Jalan Yetro Sinseng Muara Teweh.
Bagian rumah dinas yang terbakar itu diantaranya ruang tengah atau aula, kamar VIP untuk tamu dan sebagian dapur.
Saat kejadian Bupati Barito Utara, Nadalsyah sedang berada di rumah dinas tersebut.
"Saat kejadian saya sempat memberitahukan bupati yang ketika itu sedang berada di kamar pribadi, untuk keluar karena api sudah membakar sebagian gedung," kata Kepala Dinas Pekerjaan Umum Barito Utara, H Fery Kusmiadi.
Menurut Fery, saat kejadian bupati sempat kesal, karena saat rumah dinas mulai terbakar sekitar 30 menit mobil pemadam baru datang.
"Barang di dalam rumah jabatan memang sebagian sempat diselamatkan, namun barang berat terpaksa di tinggal," katanya.
Sementara seorang pekerja di rumah dinas bupati mengatakan asal api mulai timbul pada bagian tengah dan diduga terjadi arus pendek listrik.
"Saya sempat memadamkan mesin generator otomatis, karena kalau dibiarkan kobaran api akan lebih parah," ujarnya yang enggan disebutkan namanya.
Upaya pemadaman dilakukan aparat kepolisian, TNI, petugas pemadam kebakaran dan masyarakat setempat dan korbaran api berhasil dipadamkan setelah dua jam.
Dalam peristiwa kebakaran itu masih belum diketahui adanya korban jiwa, namun kerugian diperkirakan puluhan miliar rupiah.
Pewarta: Kasriadi
Editor: Ruslan Burhani
Copyright © ANTARA 2014