Pembom yang berjalan kaki menargetkan satu bus yang membawa tentara Afghanistan di Tangi Tarakhil, kawasan pinggiran ibu kota, kata Kepala Satuan Cabang Kriminalitas Kabul Jenderal Farid Afzail kepada AFP.
Juru bicara Taliban Zabihullah Mujahid mengklaim bertanggung jawab atas serangan itu dalam pesan yang dikirim kepada media.
"Sekitar pukul 07.15 waktu setempat, seorang pembom bunuh diri berjalan kaki menargetkan bus tentara Afghanistan di Tangi Tarakhil wilayah kota Kabul. Sebagai akibat dari serangan itu, enam staf militer Afghanistan tewas dan 10 lainnya terluka," ujar Jenderal Afzail.
Kabul telah dilanda serangkaian serangan mematikan dalam beberapa pekan terakhir, mempertinggi kekhawatiran bahwa Afghanistan bisa berada di ujung spiral kekerasan ketika kehadiran militer pimpinan AS menurun.
Pasukan Pakta Pertahanan Atlantik Utara (NATO) di Afghanistan akan berubah pada 31 Desember 2014 dari misi tempur ke peran dukungan, dengan jumlah pasukan dikurangi menjadi sekira12.500 personel, atau dari 130.000 personel pada 2010.
Kelompok militan telah menargetkan rumah-rumah tamu asing, kendaraan kedutaan, tentara AS dan bus-bus militer Afghanistan di Kabul selama sebulan lalu, meruntuhkan klaim bahwa pemberontakan melemah saat perang 13 tahun NATO berakhir.
(Uu.H-AK)
Editor: Priyambodo RH
Copyright © ANTARA 2014
