Protokol Menkominfo minta kepastian telekomunikasi perbatasan

Samarinda (ANTARA News) - Protokol Menteri Komunikasi dan Informatika (Menkominfo) Suraji meminta kepastian beroperasinya lima menara telekomunikasi di kawasan perbatasan yang akan diresmikan oleh Menkominfo Rudiantara.

"Pak Menteri siap datang melihat langsung dan meresmikan menara telekomunikasi di perbatasan, Namun beliau juga minta kepastian apakah menara itu benar-benar sudah siap difungsikan," katanya di Samarinda, Selasa.

Hal itu dikatakan Protokol Menkominfo Suraji saat menghadiri rapat persiapan peresmian menara telekomunikasi perbatasan, di ruang Video Conference (V-Con) Kantor Gubernur Kaltim, bersama sejumlah pihak terkait di lingkungan Pemprov Kaltim dan Telkomsel selaku operator menara telekomunikasi perbatasan.

Suraji bahkan meminta nomor telepon seluler masyarakat perbatasan untuk memastikan lima menara telekomunikasi tersebut benar-benar sudah operasional, atau belum.

Nomor HP warga perbatasan diperlukan agar pihaknya bisa menghubungi langsung warga perbatasan, yakni untuk mendapatkan kepastian beroperasinya menara telekomunikasi di kawasan terpencil tersebut.

Dia juga minta kepastian titik lokasi (locus) peresmian yang akan dihadiri Menkominfo Rudiantara, karena acara persemian akan dirangkai dengan V-Con atau elektronik blusukan (e-blusukan) dengan Presiden Jokowi, Gubernur Kaltim, dan bupati/wali kota se Kaltim beserta jajaran Forum Koordinasi Pimpinan Daerah (FKPD) Kaltim.

Ia mengatakan kepastian semua kesiapan tersebut kemudian akan disampaikan kepada Menkominfo, sehingga pihaknya harus mengetahui pasti apakah titik peresmian akan dilakukan di Desa Tiong Ohang (lokasi pembangunan menara) atau di Ujoh Bilang (Ibukota Kabupaten Mahakan Ulu).

Terkait kedatangan Menkominfo, Suraji menyebutkan menteri akan bertolak dari Jakarta menuju Balikpapan pada 14 Desember petang, kemudian menuju Mahakam Ulu untuk meresmikan menara telekomunikasi pada 15 Desember.

Kedatangan Menkominfo rencananya didampingi Dirut Telkomsel Alex Sinaga, Direktur Telekomunikasi Khusus, Penyiaran Publik, dan Kewajiban Universal Kemkominfo RI Woro Indah Widiastuti, serta dua wartawan media nasional.

Dihubungi terpisah, Kepala Dinas Komunikasi dan Informatika Provinsi Kaltim Abdullah Sani, memastikan bahwa lima menara yang akan diresmikan oleh Menkominfo tersebut semua sudah beroperasi baik menara yang di Kaltim maupun yang di Kaltara.

Sedangkan titik peresmian menara dipusatkan di Desa Tiong Ohang, Kecamatan Long Apari, Kabupaten Mahulu, yakni di lokasi pembangunan salah satu menara yang akan diresmikan Menkominfo.