Ketua DPR akui belum banyak yang dihasilkan

Mengawali masa tugas DPR RI, Pimpinan DPR RI bersepakat untuk membangun kebersamaan dalam mengemban tugas DPR ke depan tanpa ada dikotomi kelompok.

Jakarta (ANTARA News) - Ketua DPR RI, Setya Novanto, mengakui pada masa sidang I DPR RI periode 2014--2019 belum banyak yang dapat dihasilkan oleh DPR RI dalam konteks pelaksanaan fungsi DPR RI.

"Mengingat DPR RI baru mengawali masa baktinya dan banyak hal yang harus dilakukan sesuai dengan UU 17/2014 tentang MPR, DPR, DPD dan DPRD," kata Setya Novanto saat pidato penutupan masa sidang I tahun sidang 2014--2015 di Gedung DPR RI, Jakarta, Jumat.

Ia menambahkan, masa sidang I tahun sidang 2014--2015 dimulai tanggal 1 Oktober 2014 yang ditandai dengan pengucapan sumpah/janji anggota DPR RI.

Selanjutnya, kata Novanto, adalah pembentukan fraksi-fraksi, pembentukan alat kelengkapan dewan.

"Mengawali masa tugas DPR RI, Pimpinan DPR RI bersepakat untuk membangun kebersamaan dalam mengemban tugas DPR ke depan tanpa ada dikotomi kelompok. Yang ada adalah DPR yang berusaha memperjuangkan aspirasi dan kebutuhan masyarakat," kata Novanto.

"Demi mewujudkan DPR RI yang modern, maka DPR RI harus mudah diakses oleh publik yang berbasis informasi dan teknologi. DPR ke depan harus transparan dan akuntabel serta mampu memperjuangkan kepentingan rakyat melalui tiga fungsinya, pengawasan, legislasi, dan budgeting," kata Novanto.