Jakarta (ANTARA News) - Pebalap Alvin Bahar menatap kejuaraan Indonesian Sentul Series of Motorsport (ISSOM) 2015 dengan kendaraan baru meski kendaraan yang sebelumnya mampu membawa pria berusia 39 itu menjadi juara nasional 2014 dalam kondisi prima.
Kendaraan yang digunakan Alvin musim depan yaitu Honda Jazz seri terbaru bahkan sudah diluncurkan di sela-sela seri terakhir kejuaraan balap paling bergengsi di Indonesia yaitu ISSOM 2014 di Sirkuit Internasional Sentul, Bogor, Jawa Barat, Minggu.
"Benar. Kendaraan untuk musim depan sudah disiapkan. Ini seri terbaru. Bahkan, saya belum mencoba secara penuh. Baru tes suspensi saja," kata Alvin Bahar setelah dinobatkan sebagai juara nasional ISSOM 2014.
Menurut dia, kendaraan lama dengan yang baru memang mempunyai banyak perbedaan termasuk mesin. Meski demikian, dia optimistis kendaraan barunya mampu mendukung pada balapan musim depan. Apalagi dirinya didukung penuh oleh pabrikan Honda.
Selain spesifikasi mesin, warna kendaraan yang akan digunakan pebalap yang memperkuat tim Honda Racing Indonesia itu juga berubah. Jika musim 2014 didominasi warna merah dengan strip putih, untuk 2015 didominasi warna putih dengan strip merah.
"Semoga tahun depan hasilnya lebih baik lagi. Kendaraan baru dan prestasi tahun ini akan saya jadikan motivasi untuk turun dimusim depan," kata anak mantan pebalap nasional Aswin Bahar itu.
Pada ISSOM 2015, Alvin Bahar dipastikan akan kembali didukung oleh rekan satu timnya yaitu Rio SB. Pada ISSOM 24, Rio SB mampu berada diperingkat dua nasional. Duet pebalap ini diprediksi akan kembali mendominasi balapan musim depan.
Meski demikian, tekanan dari pebalap lain juga pantas diwaspadai. Fino Saksono yang memperkuat tim GT Radial dipastikan tidak tinggal diam. Pebalap yang satu tim dengan pebalap perempuan, Alinka itu bertekad memberi perlawanan.
"Tahun ini saya banyak trouble dan tidak finis. Tapi untuk musim saya akan berusaha meraih yang terbaik," kata Fino Saksono yang tahun ini hanya finis di urutan empat.
ISSOM 2014 seri terakhir di Sirkuit Internasional Sentul cukup ramai dibandingkan lima seri sebelumnya. Bahkan kejuaraan itu dilihat secara langsung oleh Ketua Komisi X DPR RI Teuku Riefky Harsya serta beberapa anggota lainnya. Selain itu juga dihadiri oleh Sesmenpora Alfrita Salamm dan Sekjen KONI Hamidi.
"Dua pihak yaitu pemerintah dan DPR bisa bertemu di sini. Ini menunjukkan jika olahraga mampu menyatukan bangsa" kata Direktur Utama Sirkuit Internasional Sentul, Tinton Suprapto.
Menurut dia, kedatangan perwakilan pemerintah dan DPR di sela kejuaraan balap mobil tertinggi di Indonesia menunjukkan jika semuanya memberikan dukungan terhadap perkembangan olahraga dan pariwisata di Indonesia.
Pewarta: Bayu Kuncahyo
Editor: Priyambodo RH
Copyright © ANTARA 2014