Bogor (ANTARA News) - Hujan disertai angin dan petir melanda wilayah Kota Bogor dan sekitarnya, menyebabkan sejumlah pohon patah, Sabtu.
Menurut petugas UPTD Pemadam Kebakaran dan Penanggulangan Bencana Kota Bogor, dua pohon tumbang di lokasi berbeda yakni di Jalan Salak, Kecamatan Bogor Tengah, dan Jalan Padjajaran.
"Satu pohon tumbang di Jalan Padjajaran menimpa sebuah taksi yang sedang berada di lokasi kejadian," kata Danru UPT Pemadam Kebakaran Kota Bogor, Djaya Thoha.
Taksi yang tertimpa patahan pohon merupakan Taksi Pusaka dengan plat kendaraan B 1421 UTB.
"Tidak ada korban jiwa, taksi tertimpa patahan pohon pada bagian depan, tidak terlalu rusak berat," kata Djaya.
Patahnya sejumlah pohon ini mengakibatkan arus lalu lintas di sekitar jalan Salak dan Padjajaran menjadi tersendat.
Petugas Dinas Kebersihan dan Pertamanan serta UPTD Pemadam Kebakaran melakukan evakuasi terhadap patahan pohon agar tidak mengganggu arus lalu lintas.
Hujan angin disertai petir melanda wilayah Bogor sekitar pukul 15.00 WIB. Hujan merata di wilayah Kota dan Kabupaten, cuaca cukup ekstrim, meski masih jam 15.00 WIB tetapi sudah gelap akibat mendung tebal, selain petir yang besar, angin juga bertiup kencang.
Hujan turun berlangsung selama satu jam, sekitar pukul 17.00 WIB hujan sudah berhenti.
Dinas Kebesihan dan Pertamanan Kota Bogor telah mengeluarkan himbauan kepada warga Bogor maupun pengunjung yang datang untuk mewaspadai pohon tumbang selama musim hujan.
Dinas Kebersihan dan Pertamanan mendeteksi ada sekitar 212 pohon rawan tumbang yang tersebar di sejumlah titik di Kota Bogor.
"Selama musim penghujan ini waspadai pohon tumbang, hindari berteduh di bawah pohon," kata Kadis Kebersihan dan Pertamanan Kota Bogor, Iwan Riyanto.
Dalam satu pekan ini, sudah terjadi empat kali peristiwa pohon tumbang di wilayah Kota Bogor. Satu orang tewas tertimpa pohon di Jalan Dadali dan satu orang lainnya terluka setelah tertimpa patahan pohon di Jalan Juanda.
(KR-LR)
Pewarta: Laily Rahmawati
Editor: Ella Syafputri
Copyright © ANTARA 2014