"Tepung terigu sebanyak 4.050 ton, untuk penuhi keperluan bahan baku kue yang biasanya disajikan masyarakat di daerah itu selama Natal dan Tahun Baru," kata Wajong, di Manado, Jumat.
Dia mengatakan, keperluan akan tepung terigu di Sulut tersebut meningkat sebesar 125 persen jika dibandingkan dengan kondisi normal, hanya 1.800 ton perbulan.
Memang, katanya, peningkatan kebutuhan di bulan Desember cukup tinggi, ketimbang Idul Fitri, karena mayoritas penduduk di Sulwesi Utara merayakan Natal.
Tepung terigu untuk keperluan di provinsi itu didapat dari luar pulau, di antaranya Pulau Jawa dan juga Sulawesi Selatan.
Total stok tepung terigu di bulan Desember sebanyak 6.520 ton, dan mampu memenuhi permintaan konsumen yang mengalami peningkatan di bulan ini.
Harga tepung terigu di sentra perdagangan Kota manado dan sekitarnya sebesar Rp9.000 per kilogram.
Editor: Ade P Marboen
Copyright © ANTARA 2014