Banda Aceh (ANTARA News) - Program Nasional Pemberdayaan Masyarakat (PNPM) Mandiri Perdesaan Aceh merekrut 1.285 orang yang akan bertugas mengelola dana bergulir.
"Sebanyak 1.285 orang yang direkrut itu nantinya ditempatkan di 257 Unit Pengelola Kegiatan PNPM Mandiri Perdesaan di seluruh Aceh," kata Jalaluddin Ibrahim, Humas PNPM Mandiri Perdesaan Regional Management Consultant (RMC) I Aceh di Banda Aceh, Kamis.
Rekrutmen pengelola dana bergulir ini, kata dia, masih berlangsung. Untuk mengetahui syarat dan ketentuan, yang berminat bisa menghubungi unit pengelola kegiatan (UPK)di setiap kecamatan yang merupakan wilayah kerja PNPM Mandiri Perdesaan.
Kesempatan kerja ini, lanjut Jalaluddin, dalam bentuk penerimaan staf yang akan membantu kinerja UPK di tiap-tiap kecamatan. Posisi yang dibuka merupakan staf bidang pengelolaan dana bergulir dan staf pengelolaan dana Bantuan Langsung Masyarakat (BLM).
"Personel yang akan direkrut mengelola dana bergulir PNPM ini per kecamatan berjumlah lima orang, sehingga total pekerja yang akan diterima mencapai 1.285 orang," kata dia.
Syarat yang diberlakukan bagi yang berminat, kata dia, berupa batas minimal jenjang pendidikan, usia, pengalaman kerja, dan lainnya. Sedangkan untuk teknis perekrutan akan dilakukan beberapa tahap, seperti, tes administratif dan kemampuan.
Setelah itu, lanjut dia, penentuan kelulusan staf UPK ini nantinya akan ditetapkan dalam forum musyawarah antardesa. Anggota forum merupakan perwakilan masyarakat.
Sementara itu, Financial Management Specialist (FMS) RMC I Aceh PNPM Mandiri Perdesaan Heppy Hasyim menyebutkan seleksi penerimaan staf UPK ini dilakukan sebagai tindak lanjut penataan kelembagaan UPK sebagaimana petunjuk teknis operasional 2014.
Selain dalam rangka memperkuat dan mengoptimalkan kinerja UPK, kata dia, rekrutmen ini untuk memberikan pelayanan kepada masyarakat dalam menerima program bantuan pemerintah di tingkat kecamatan.
"Saat ini, total dana PNPM bergulir di masyarakat mencapai Rp612,5 miliar yang dimanfaatkan oleh 18.706 kelompok. Sedangkan tingkat pengembalian dana bergulir ini mencapai 94,1 persen," kata dia.
Menurut Heppy Hasyim, dengan adanya rekrutmen staf UPK ini nantinya diharapkan dapat terus meningkatkan pengembalian dana bergulir dan masyarakat tetap dapat terus memperoleh dukungan permodalan usaha dari dana tersebut.
"Dengan adanya rekrutmen petugas yang mengelola dana bergulir ini, diharapkan tingkat kebocoran atau yang tidak membayar pinjamannya dapat ditekan, sehingga program dana bergulir ini benar-benar bisa meningkatkan perekonomian masyarakat," kata Heppy Hasyim.
(KR-HSA)
Pewarta: M Haris SA
Editor: Ella Syafputri
Copyright © ANTARA 2014