Sang penggagas konser, Erwin Gutawa, mengaku kehadiran KD benar-benar sebuah kejutan baik bagi para sponsor maupun para musisi pengisi acara konser lain.
"Alasan khusus kenapa KD menjadi mysteri guess gak ada. Sebenarnya konsep konser sudah direncanakan berbulan-bulan lalu, kemudian saya baru ketemu KD dua minggu yang lalu tapi poster sudah kecetak. Ini sponsor sama sekali tak tahu. Pengisi acara juga gak tahu adik saya ini mau datang," kata Erwin usai konser.
Erwin mengaku bangga KD bisa bergabung dengannya dalam konser yang didedikasikan pada karya-karya Guruh Soekarnoputra itu.
"Tapi saya bangga bisa ketemu adik saya ini karena sudah tujuh tahun saya tidak ngiringin dia," katanya.
Sementara KD mengaku gugup harus tampil dadakan, meskipun sebenarnya penampilan KD tetap luar biasa malam itu.
"Saya bangga dan bahagia bisa dilibatkan dalam konser ini. Terus terang sebelum saya berangkat konser ke Kuala Lumpur, saya mendapat pesan untuk bisa latihan sendiri dengan materi yang sudah jadi. Yah saya akhirnya latihan sendiri gimana caranya supaya tidak malu-maluin. Sampai di Jakarta pun saya latihan sebelum teman yang lain hadir. Latihan tadi juga di pinggir panggung. Selama konser saya tidak berani nengok ke belakang karena takut buyar kalau liat-liatan sama konduktornya," kata KD.
KD muncul saat konser memasuki segmen "Festival". KD tampil mengejutkan dari sisi panggung dengan mengenakan kain panjang warna gading yang menutupi seluruh tubuhnya dan menyisakan ekor panjang layaknya gaun pengantin.
Dengan rambut berkonde, KD menyanyikan lagu "Renjana", saat KD membuka kain penutup tubuh dan memperlihatkan kebaya emas dan kain kuning krem, para penonton bersorak histeris mengetahui sosok diva yang ada dihadapan mereka.
Pewarta: Ida Nurcahyani
Editor: Suryanto
Copyright © ANTARA 2014