"Presiden menurut saya perlu segera menetapkan Kepala BKKBN definitif," kata Totok Daryanto pada Sosialisasi Implementasi UU Nomor 23 tahun 2014 tentang Pemerintahan Daerah dalam Kebijakan Pengendalian Penduduk dan KB di Kantor BKKBN, Senin.
Dia menjelaskan program kependudukan, keluarga berencana (KB) dan pembangunan keluarga merupakan program yang strategis.
"Ini merupakan salah satu program strategis yang perlu jadi prioritas " katanya.
Dengan demikian, kata dia, presiden perlu segera menetapkan kepala definitif agar program kependudukan dan KB serta pembangunan keluarga bisa berjalan dengan baik.
Pernyataan tersebut, dia sampaikan terkait kosongnya posisi kepala BKKBN definitif.
Pada saat ini posisi kepala BKKBN masih dijabat oleh pelaksana tugas (PLT) Kepala BKKBN yaitu Fasli Jalal.
Untuk itu, tambah Totok, presiden perlu menetapkan kepala definitif karena kewenangan PLT memiliki keterbatasan.
"PLT dan kepala berbeda, PLT ada keterbatasan dalam wewenang terutama wewenang yang mengikat secara hukum," katanya.
Pewarta: Wuryanti Puspitasari
Editor: Aditia Maruli Radja
Copyright © ANTARA 2014