Menang 3-1, Palace perpanjang catatan buruk Liverpool

London (ANTARA News) - Crystal Palace berhasil menang secara meyakinkan dengan skor akhir 3-1 atas Liverpool di Stadion Selhurst Park, London, Minggu.

Hasil itu menambah panjang catatan buruk yang diperoleh Liverpool, tiga kekalahan beruntun di Liga Inggris, lima kekalahan beruntun di semua laga termasuk Liga Champions dan belum memperoleh kemenangan sepanjang bulan November.

Selain itu, hasil tersebut menjadi kekalahan keempat Liverpool dari Palace dalam empat kali pertemuan terakhir.

Gol kemenangan Palace disumbangkan oleh Dwight Gayle pada menit 17, Joe Ledley menit 78 dan Mile Jedinak menit 81.

Sedangkan Liverpool sebetulnya unggul lebih dulu melalui penyerang kelahiran kota tersebut, Rickie Lambert, yang mencetak gol perdananya bagi klub barunya tersebut pada menit 2 laga berjalan.

Lambert yang berdiri tanpa kawalan berarti menyambut bola umpan panjang nan cantik dari rekannya yang juga bereksodus ke Anfield dari Southampton, Adam Lallana, sebelum menaklukkan penjaga gawang Julian Speroni.

Namun euforia gol perdana "putra daerah" yang harus mengemban beban berat mengisi lini depan yang tengah dilanda badai cedera setelah Mario Balotelli harus menyusul Daniel Sturridge di kursi pesakitan itu hanya bertahan sejenak, 15 menit saja.

Menit 17, pemain yang musim lalu juga membuat Liverpool mengalami mimpi buruk, Dwight Gayle, kembali mencetak gol setelah berlari bebas tanpa kawalan dari Martin Skrtel dan menyambar bola muntah tendangan gelandang Yannick Bolasie yang membentur tiang kiri gawang dan menaklukkan penjaga gawang Simon Mignolet dengan mudah. Gol itu menjadi gol keempat Gayle dalam tiga kali pertemuan melawan Liverpool.

Usai dapat menyeimbangkan kedudukan, Palace kembali mengambil alih kendali permainan, meski umpan Bolasie kepada Joe Ledley masih lebih dulu diantisipasi Dejan Lovren pada menit 19.

Sepanjang babak pertama Lambert sedikitnya memiliki dua kesempatan emas untuk membawa Liverpool kembali unggul, namun sundulannya saat berdiri tanpa kawalan pada menit 29 melambung jauh di atas mistar gawang sementara tendangan area tiang jauh pada menit 35 tak tentu arah.

Menit 42, berawal dari skema serangan balik nan apik Palace kembali mengancam gawang Liverpool, beruntung sepakan Bolasie masih bisa dihalau tekel tepat waktu dari Javier Manquillo.

Kedudukan 1-1 bertahan hingga turun minum.

Memasuki babak kedua, Liverpool memulai dengan keluar lebih banyak membangun serangan.

Namun hingga menit 65 tidak banyak serangan Liverpool yang berujung pada situasi berbahaya bagi gawang Palace.

Justru Palace yang bermain lebih sabar mengancam gawang Liverpool pada menit 65 melalui umpan tarik Jason Puncheon memanfaatkan blunder pertahanan lawan, yang sayangnya masih bisa disambut Mignolet sebelum menemui kaki Bolasie di dalam kotak penalti.

Menit 69, Speroni hampir melakukan kesalahan yang bakal disesalinya saat ia tidak mengantisipasi dengan baik tendangan lemah Glen Johnson yang hampir disambar Raheem Sterling.

Palace akhirnya berhasil keluar dari tekanan dan mengambil keunggulan berkat gol dari Joe Ledley pada menit 78.

Bolasie, lagi-lagi berperan besar atas terjadinya gol bagi Palace, kali ini ia mengirimkan umpan silang mendatar kepada Ledley yang berdiri tanpa kawalan di tengah kotak penalti dan menyepak bola melewati kolong kaki Mignolet.

Unggul satu gol, Palace menggila dan menambah lagi pundi gol mereka, kali ini melalui eksekusi cantik tendangan bebas dari Mile Jedinak pada menit 81.

Kehadiran Emre Can dan Fabio Borini yang dimasukkan sebelum kebobolan dua gol, masing-masing menggantikan Allen dan Lallana, tidak memperbaiki permainan Liverpool jika tidak ingin dikatakan memperburuk keadaan.

Liverpool sepantasnya bersyukur di tengah penampilan pertahanan mereka yang serapuh kayu nan lapuk mereka tidak kebobolan lebih dari tiga gol. Di sisi lain, dengan penyelesaian akhir yang terlampau tumpul juga ada baiknya Liverpool bersyukur masih bisa mencetak satu gol.

Kedudukan 3-1 bagi tuan rumah bertahan hingga akhir laga.

Berikut susunan pemain kedua tim dalam laga tersebut sebagaimana dilansir UEFA.com.

Crystal Palace (4-4-1-1): Julian Speroni (PG); Martin Kelly, Scott Dann, Damien Delaney (Brede Hangeland), Joel Ward; Yannick Bolasie (Barry Bannan), Mile Jedinak, Joe Ledley, Jason Puncheon (James McArthur); Marouane Chamakh; Dwight Gayle.

Pelatih: Neil Warnock.

Liverpool (4-3-3): Simon Mignolet (PG); Javier Manquillo, Dejan Lovren, Martin Skrtel, Glen Johnson; Joe Allen (Emre Can), Steven Gerrard, Philippe Coutinho; Raheem Sterling, Rickie Lambert, Adam Lallana (Fabio Borini).

Pelatih: Brendan Rodgers.