Abu Dhabi (ANTARA News) - Panitia penyelanggara Grand Prix Abu Dhabi telah menyetujui perpanjangan kontrak sehingga mereka tetap berada dalam kalender Formula 1 untuk beberapa tahun mendatang.
Abu Dhabi Motorsports Management, yang mengumumkan perjanjian baru pada Kamis, tidak mengatakan durasi kesepakatan itu namun kontrak sebelumnya baru akan berakhir sampai 2016.
"Abu Dhabi memainkan bagian penting dalam menjadi pelopor era modern balap Formula 1," kata penguasa komersial olahraga ini Bernie Ecclestone dalam pernyataannya.
"Saya katakan ketika Sirkuit Yas Marina dibuka bahwa suatu saat (sirkuit) itu mungkin akan sesuai, namun itu tidak akan pernah lebih baik lagi. Pulau ini terus bertransformasi setiap tahun. Kami memiliki mitra yang luar biasa di sini."
Balap penutup musim tahun ini akan menjadi penentu siapakah pebalap Mercedes Lewis Hamilton atau Nico Rosberg yang akan memenangi gelar, di mana pebalap Inggris itu unggul 17 angka namun di sirkuit ini untuk pertama kalinya akan digunakan format nilai ganda.
Panitia penyelenggara mengatakan seluruh tiket telah terjual, di mana sirkuit ini siap mencatatkan jumlah penonton terbanyak yakni 60.000 pada hari saat balap dilangsungkan. Angka itu memperlihatkan peningkatan 20 persen dari dari GP pertama di sirkuit ini pada 2009.
"Permintaan itu belum pernah terjadi sebelumnya, lokal dan internasional, dan atmosfer yang terbangun akan menjadi fantastis," kata ketua eksekutif Yas Marina Al Tareq Al Ameri. Demikian laporan Reuters.
(Uu.H-RF/D011)
Editor: Tasrief Tarmizi
Copyright © ANTARA 2014
