Pengumuman disampaikan dalam pidato di radio pemerintah sebagai tanda kemajuan dalam memerangi penyakit ganas tersebut, yang telah menghantam Liberia lebih keras dari Guinea atau Sierra Leone, dua negara lainnya di pusat wabah terburuk dalam sejarah itu.
Pengumuman Sirleaf secara efektif mengakhiri keadaan darurat, meskipun jam malam malam tetap masih diberlakukan. (AK)
Editor: Kunto Wibisono
Copyright © ANTARA 2014