Nasdem berpendirian pimpinan AKD harus proporsional

Di saat keduanya punya kekuatan yang sama, jalan tengahnya proporsional, harus musyawarah.

Jakarta (ANTARA News) - Ketua Fraksi Nasdem, Victor Laiskodat, mengatakan fraksinya tetap berpendirian pembagian pimpinan alat kelengkapan dewan (AKD) harus proporsional.

"Nasdem itu prinsipnya bukan soal pembagiannya. Kalau hanya untuk mengubah tata tertib dan UU MD3 demi mendapatkan unsur pimpinan, kami tidak mau," jelas Laiskodat, di Gedung DPR RI, Jakarta, Selasa.

Ia menambahkan, Nasdem itu gak dapat, tak apa-apa. Tapi pembagian kursi pimpinan AKD harus proporsional, kita ngomong nilainya, bukan tentang dapat apa.

"Di saat keduanya punya kekuatan yang sama, jalan tengahnya proporsional, harus musyawarah," tegas dia.

Ia menambahkan, revisi UU MD3 dan tata tertib untuk menambah pimpinan artinya semangatnya untuk cari kursi, cara berpolitiknya tidak elok.

Dari hasil lobi yang dilakukan oleh wakil KIH, yakni Pramono Anung sebagai pelobi, Fraksi Nasdem menyatakan keberatan dengan hasil tersebut.

"Sudah, Mas Pram sudah menyampaikan ke kami, bahkan ke semua ketua umum . Iya kita sampaikan keberatan. Maunya kita adalah musyawarah mufakat, jangan lewat revisi meski Nasdem gak dapat apa-apa, ngga apa-apa," terang Laiskodat.

(Zul)