Pembentukan CLIA Southeast Asia dan CLIA North Asia Menandai Langkah Besar untuk Industri Pelayaran di Asia

SYDNEY (ANTARA/BUSINESS WIRE) -- Pertumbuhan industri pelayaran di Asia telah menapaki fase selanjutnya dengan dibentuknya CLIA Southeast Asia dan CLIA North Asia sebagai cabang regional dari Cruise Lines International Association (CLIA), asosiasi perdagangan indsutri pelayaran terbesar di dunia.

Pembentukan CLIA southeast Asia dan CLIA North Asia menandai transisi signifikan untuk Asosiasi Pelayaran Asia yang, dibawah arahan GM dan advokat industri pelayaran Kevin Leong, mantan ketua Dr. Zinan Liu, dan ketua pendiri Rama Rebapragada, telah mempelopori pertumbuhan industri pelayaran lokal sejak terbentuk di tahun 2009.

CLIA Southeast Asia akan dipimpin oleh CEO carnival Australia, Ann Sherry, yang telah malang melintang di dalam pengembangan industri pelayaran di pasar negara berkembang. Managing Director Royal Caribbean singapura dan Asia Tenggara, Jennifer Yap, akan menjabat Sekretaris badan industri pelayaran baru tersebut.

Dua eksekutif Carnival Asia, Paul Chong dan William Harber, telah bergabung dengan Dewan Direksi CLIA Southeast Asia. Selain itu, CLIA, yang akan menggelar Cruise Shipping Asia-Pacific pada 20-21 November mendatang, didukung penuh oleh Badan Pariwisata Hong Kong dan Badan Pariwisata Singapura sebagai CLIA Global Executive Partners.

CLIA North Asia akan diketuai oleh Managing Director Royal Carribean Asia dan China, Dr. Zinan Liu, dan akan fokus terhadap infrastruktur, advokasi, dan promosi sektor pelayaran kepada komunitas industri pariwisata di Asia.

"Asia adalah salah satu prioritas utama kami di daftar pasar pelayaran yang sangat berpotensi karena globalisasi industri pelayaran terus berkembang pesat," ujar Ms. Duffy. "Anggota maskapai pelayaran CLIA telah mengerahkan lebih banyak kapal layar di Asia, membuka lebih banyak destinasi, dan menyesuaiakan berbagai penawaran di atas kapal. CLIA Southeast Asia dan CLIA North Asia akan memainkan peran penting karena mereka bermitra dengan pemerintah dan perusahaan swasta guna memenuhi permintaan pasar, pendistribusian perdagangan, menyediakan rencana pariwisata yang sangat diidam-idamkan, dan menawarkan layanan konsultasi pembangunan pelabuhan dan infrastruktur."

Ann Sherry mengatakan bahwa ia merasa terhormat ditunjuk sebagai ketua CLIA Southeast Asia dan siap untuk bekerjasama dengan rekan-rekan direksi dan dengan CLIA di seluruh dunia.

"Dalam konteks pertumbuhan industri pelayaran, kawasan Asia Pasifik saling terhubung satu sama lain dan merepresentasikan area paling dinamis di dunia untuk industri pelayaran," ungkap Ms. Sherry. "CLIA Southeast Asia akan memiliki peran kepemimpinan integral dalam membangun indsutri pelayaran di kawasan ini, sehingga akan membantu para agen pariwisata memahami bahwa industri pelayaran adalah peluang bisnis yang berpotensi bagi mereka, dan mendorong terciptanya investasi dari para pemerintah dan pihak-pihak terkait untuk membuka pelabuhan dan berbagai destinasi pelayaran yang atraktif."

Ketua CLIA North Asia, Dr. Zinan Liu, mengatakan, dia berkonsentrasi terhadap pengkonsolidasian dan pengoperasian asosiasi baru ini di Asia termasuk kerjasama dengan sejumlah mitra utama di Asia.

Dr. Liu mengatakan, "Asia Utara kian menjadi mesin pendorong pertumbuhan industri pelayaran global. Pertumbuhan di dalam indsutri pelayaran juga berdampak pada berbagai manfaat sosial dan ekonomi yang luar biasa untuk seluruh pemangku kepentingan. Negara berkembang selalu memiliki tantangan yang harus dihadapi oleh pelaku bisnis termasuk tantangan kurangnya infastruktur pelabuhan, kendala-kendala pariwisata lintas perbatasan, dan ketidakpastian lanskap regulasi. Dengan memanfaatkan kekayaan pengalaman maskapai pelayaran internasional, kemampuan, dan praktik-praktik terbaik dari seluruh dunia, CLIA North Asia telah berada di jalur yang tepat untuk menjalin kemitraan dengan seluruh pemangku kepentingan guna mempromosikan seluruh potensi bisnis di dalam industri pelayaran dan untuk menjaga pertumbuhan yang sehat dan berkesinambungan dari ekonomi pelayaran di kawasan ini."

Untuk informasi lebih lanjut, kunjungi www.cruising.org

Kontak

Kontak Media:
Carnival Australia
Peter Taylor, +61 (0)434 187 584
peter.taylor@carnivalaustralia.com

Sumber: Cruise Lines International Association