Ledakan lukai 11 orang di kota Ukraina timur yang dikuasai pemerintah

Kharkiv, Ukraina (ANTARA News) - Pihak berwenang Ukraina Senin membuka penyelidikan "terorisme" setelah ledakan di satu bar di kota timur yang dikuasai pemerintah Kharkiv melukai 11 orang.

Sebuah ledakan pub patah hati Stena (Wall) Minggu malam di pusat kota, yang terbesar di Ukraina timur, di mana Kiev menyatakan tetap tegas dalam kendalinya meskipun pemberontak pro-Rusia berkecamuk di daerah tetangga, lapor AFP.

Para pejabat setempat mengatakan dua orang yang terluka berada dalam kondisi serius.

Layanan keamanan nasional Ukraina, SBU, meluncurkan penyelidikan "aksi teroris" dalam insiden itu, jaksa di kota itu.

Bar pemilik Mykhailo Ozerov bersikeras bahwa ledakan itu adalah serangan dan mengatakan itu mungkin terkait dengan pekerjaan mengumpulkan dana pub untuk tentara Ukraina yang memerangi pemberontak pro-Rusia di timur.

Satu kota industri utama dekat perbatasan dengan Rusia, Kharkiv sebagian besar dalam kondisi damai setelah protes terbatas pro-Moskow di musim semi gagal untuk mendapatkan momentum dan padam tidak seperti di negara tetangga Lugansk dan Donetsk daerah.

Lebih dari 4.000 orang telah tewas dalam konflik antara separatis yang didukung Kremlin dan pemberontak sejak April, kata PBB. (AK)