Saat itu adalah pertama kali saya belajar bicara di depan banyak orang."

Yogyakarta (ANTARA News) - Menteri Pendidikan dan Kebudayaan (Mendikbud) Anies Baswedan menceritakan pengalaman pertamanya bicara di depan orang.

Saat itu, di kelas 5 SD, dia memberikan ceramah Shalat Idul Adha di hadapan teman-temannya.

Pengalaman itu membekas di hati alumni SDN Percobaan 2 Yogyakarta tahun 1982 tersebut.

"Saat itu adalah pertama kali saya belajar bicara di depan banyak orang," kata Anies di hadapan guru dan teman-temannya di SDN Percobaan 2 Yogyakarta, Minggu (9/11).

Oleh pihak sekolah, murid-murid memang dilatih dan dibiasakan untuk bicara di depan teman-temannya.

Kegiatan ini dipraktikkan setiap Shalat Idul Adha.

Anies mengatakan, bangunan aula yang biasa digunakan untuk Shalat Idul Adha tidak banyak berubah.

Dia masih ingat ketika duduk berjajar dalam saf yang panjang bersama teman-temannya.

"Kita selalu Shalat Idul Adha di sekolah," katanya.

Tempat wudlu sekolah juga menjadi tempat yang tidak dilupakan oleh Anies.

"Itu (tempat wudlu) juga menjadi tempat minum kalau haus sekali," katanya lalu tertawa.

Pada kunjungannya ke Yogyakarta, Anies juga bersilaturahim dengan guru-gurunya di SMPN 5 Yogyakarta.

Di kedua sekolah ini, dia meminta doa restu kepada para gurunya untuk mengemban amanah sebagai Mendikbud pada Kabinet Kerja selama lima tahun ke depan. (Kemdikbud/PIH/Agung SW)

Editor: Copywriter
Copyright © ANTARA 2014