Multi media center ini untuk mendidik mahasiswa Ilmu Komunikasi sehingga sebelum lulus mereka sudah dicari oleh industri media. Antara akan mendukung hal itu,"
Padang (ANTARA News) - Direktur Utama LKBN Antara, Saiful Hadi, mendorong agar Universitas Andalas (Unand) Padang, Sumatera Barat (Sumbar), untuk memiliki dan mengelola sebuah pusat multi media.
"Multi media center ini untuk mendidik mahasiswa Ilmu Komunikasi sehingga sebelum lulus mereka sudah dicari oleh industri media. Antara akan mendukung hal itu," katanya saat penandatanganan kerja sama antara Unand dengan LKBN Antara di Padang, Kamis.
Ia menambahkan dengan adanya kerja sama antara Unand dan Antara, konten berita dari Unand bisa didistribusikan ke seluruh pelanggan Antara, termasuk pelanggan konten berita TV.
Sementara Rektor Unand, Weri Darta Taifur mengatakan kerja sama antara Unand dengan LKBN Antara dalam upaya mengembangkan kampus tersebut ke depannya.
"Kami terus mengupayakan pengembangan Unand ke depan, salah satunya dengan menjalin kerja sama dengan semua pihak," katanya.
Menurut Weri, kerja sama dengan LKBN Antara merupakan sebuah keuntungan sendiri bagi Unand, karena dengan kerja sama itu informasi dari Unand bisa disebarkan ke seantero Nusantara bahkan dunia.
Ia mengatakan, saat ini Unand memiliki program studi Ilmu Komunikasi yang sedang berkembang.
"Kami berharap kerja sama dengan Antara akan mempercepat perkembangan Prodi Ilmu Komunikasi sehingga tamatan prodi tersebut bisa diterima dalam dunia kerja," katanya.
Ia menyebutkan, selama ini hubungan Unand dengan sejumlah media nasional, terutama televisi, cukup baik. Beberapa program pernah digelar di Unand.
"Hal ini telah memperkenalkan nama Unand ke dunia luar. Dengan kerja sama ini, nama Unand akan semakin dikenal," katanya.
Sementara itu, Kepala Biro Antara Sumbar, Herman Nasir mengatakan mahasiswa Ilmu Komunikasi Unand harus terus meningkatkan kompetensi diri agar tidak kalah dalam dunia kerja.
"Berhubungan dengan dunia media bagi mahasiswa Ilmu Komunikasi penting untuk meningkatkan kemampuan," katanya.
Pewarta: Agung Pambudi
Editor: Ruslan Burhani
Copyright © ANTARA 2014